SuaraMalang.id - Pria berinisial ES (40) mengaku ulama berjuluk Gus Juan Penatas diciduk polisi. Lantaran menipu dengan modus iming-iming memberangkatkan ibadah haji.
Korbannya adalah Gus Nurul, warga Desa Glagahdowo, Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang.
Kapolres Malang AKBP Hendri Umar mengatakan, pelaku ES mengaku bisa mengatur keberangkatan haji istri korban agar bisa berangkat bersama ibadah haji 2025 mendatang.
Pertemuan pertama kali, korban dan pelaku saat mengikuti pengajian. Pelaku mengaku tokoh agama dari Martapura Kalimatan.
"Mulanya, pelaku mengaku bisa memgobati dengan cara memijat. Kemudian, korban bercerita bahwa tahun 2025 dirinya akan berangkat haji. Namun, istrinya belum terdaftar dan ingin bisa berangkat haji bersama," kata AKBP Hendri Umar, dikutip dari timesindonesia.co.id media jejaring suara.com, Jumat (19/2/2021).
Agar tampak menyakinkan, lanjut Hendri, pelaku berpura-pura menelepon kawan yang bekerja di Kementerian Agama.
"Pelaku mengaku bisa memberangkatkan istri korban lebih cepat dan bersama-sama. Namun, pelaku meminta uang kepada korban sebesar Rp 10 juta untuk membeli ponsel sebagai alat komunikasi ke Jakarta," jelasnya.
Curiga dengan gelagat pelaku, korban memutuskan melapor ke Polres Malang.
"Pelaku kami tangkap di rumahnya, di Pakis (Malang). Pelaku kami jerat dengan Pasal 378 KUHP dan 372 KUHP tentang penipuan," sambung Hendri.
Baca Juga: Puluhan Rumah di Kabupaten Malang Rusak Dihempas Angin Kencang
Polisi juga menyita sejumlah barang bukti yang jadi modus penipuan pelaku, mulai baju koko dan sarung. Kemudian menyita sebuah ponsel hasil dari aksi penipuan.
Polisi juga masih mendalami kasus tersebut, lantaran diduga ada korban penipuan lainnya dengan modus operandi yang berbeda.
Berita Terkait
Terpopuler
- Sahroni Ditemukan Tewas, Dikubur Bersama 4 Anggota Keluarganya di Halaman Belakang Rumah
- Hanya Main 8 Menit di Utrecht, Miliano Jonathans Batal Ambil Sumpah WNI
- Jam Tangan Rp11,7 M Ahmad Sahroni Dikembalikan, Ibu Penjarah: Saya Juga Bingung Cara Pakainya
- Netizen Berbalik Kasihan ke Uya Kuya, Video Joget Kegirangan Gaji Rp 3 Juta Sehari Ternyata Editan
- Pastikan Gelar Demo 2 September 2025, BEM SI Bawa 11 Tunturan 'Indonesia Cemas', Ini Isinya
Pilihan
-
Sejarah Gaji DPR RI: Dari Terikat Presensi Kehadiran Hingga Tunjangan Ratusan Juta
-
PANI Siapkan Rp16,1 Triliun Borong 44,1 Persen Saham CBDK
-
Rujuk Demi Negara? Kronologi Lengkap Drama Arhan Zize yang Selalu Muncul Pas Lagi Ada Isu Panas
-
Warga Malaysia Ikut Demo, Upin Ipin Sampai Bikin Postingan Khusus Buat Indonesia!
-
Pengeluaran Ongkos Transportasi Warga Bekasi dan Depok Paling Mahal di Dunia
Terkini
-
Transformasi Digital BRI Perkuat Dana Murah dan Dorong Profitabilitas
-
BRI Wujudkan Pemberdayaan UMKM, Pecel Ndoweh Tembus Pasar Kalimantan dan Sulawesi
-
BRI Tunjuk Dhanny Sebagai Corsec, Andalkan Pengalaman Global Termasuk dari Singapura
-
KUR BRI 2025: Dorong UMKM Naik Kelas Lewat Klaster dan Digitalisasi
-
Rahasia BRImo Jadi Primadona: Inovasi, Keamanan & Kenyamanan di Genggaman