SuaraMalang.id - Bencana tanah longsor terjadi di Dusun Pijetan Desa Blayu Kecamatan Tajinan Kabupaten Malang. Ada tiga rumah warga rusak terdampak tanah longsor diduga akibat hujan deras yang terjadi sejak Rabu malam (27/1/2021) tersebut.
Pelaksana tugas (Plt) Kabid Kedaruratan BPBD Kabupaten Malang, Sadono Irawan menjelaskan, bahwa bencana tanah longsor disebabkan hujan deras. Kekinian, sejumlah 7 orang warga terdampak telah mengungsi ke tempat yang lebih aman. Tidak ada korban jiwa akibat bencana tanah longsor tersebut.
"Jumlah keluarga yang menghuni ketiga rumah tersebut totalnya ada 7 orang. Kini mereka mengungsi ke rumah saudaranya yang berada di lokasi aman," kata dia, seperti dikutip dari timesindonesia.co.id jaringan Suara.com, Kamis (28/1/2021).
Area longsor, lanjut dia, berada di tebing dengan perkiraan ketinggian mencapai 25 meter. Kekinian, personel BPBD Kabupaten Malang, Muspika Wajak, Tagana, dan PMI Kabupaten Malang melakukan proses evakuasi dan asesmen.
Baca Juga: Dokter di Malang Ini Ajak Pasien Covid-19 Berzikir Supaya Cepat Sembuh
Ia menambahkan, bahwa sebelum terjadinya bencana tanah longsor, warga setempat berencana membangun plengsengan di sekitar tebing.
"Namun sebelum terealisasi tebingnya sudah longsor tadi malam itu," jelasnya.
BPBD Kabupaten Malang juga sedang mendata kebutuhan darurat untuk lokasi terdampak.
"Kami mendata kebutuhan mendesak lainnya adalah terpal untuk menutupi rumah warga yang rusak akibat longsor," imbuhnya.
Akibat bencana tanah longsor tersebut, BPBD menaksir kerugian mencapai Rp 200 juta.
Baca Juga: Lapas Malang Gagalkan Selundupan Tahu Goreng Berisi 50 Paket Diduga Narkoba
BPBD juga mengimbau masyarakat Kabupaten Malang yang berada di wilayah rawan tanah longsor agar meningkatkan kewaspadaan lantaran curah hujan diprediksi masih tinggi dalam beberapa hari ke depan.
Berita Terkait
-
Persiapan Matang, KPU Kota Malang Gelar Simulasi untuk Kelancaran Pilkada
-
Sultan Andara vs Crazy Rich Malang, Adab Raffi Ahmad ke Rumah Rp60 M Momo Geisha Jadi Omongan
-
Suami Momo Geisha Ternyata Bos Besar, Pantas Enteng Hadiahkan Lapangan Futsal Berstandar FIFA
-
Sukses Digelar! Workshop Suara.com dan UAJY di 3 Kota Diikuti 150 Lebih Digital Creator
-
Sosok Bejo Sandy: Melestarikan Rinding Malang sebagai Warisan Seni dan Budaya
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
Apple Watch SE untuk iPhone Berapa? Panduan Lengkap dan Tempat Membelinya!
-
Viral! Akibat Parkir Sembarangan, Mobil di Malang Digantungi Sampah oleh Warga
-
Getok Tarif Masuk Pantai Selok Rp70 Ribu, 2 Pria di Malang Terancam Penjara
-
Pernyataan Penuh Arti: Mas Gum Sampaikan Maaf di Debat Terakhir, Apa Maksudnya?
-
Kris Dayanti-Kresna Dewanata Tawarkan Program Pembangunan Hijau