SuaraMalang.id - Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK masih menggeledah kompleks perkantoran terpadu Balai Kota Among Tani Kota Batu. Lembaga antirasuah itu sedang memburu catatan transaksi perkara gratifikasi.
Juru Bicara KPK Ali Fikri mengatakan, bahwa tim penyidik KPK masih melakukan penggeledahan kasus dugaan tindak pidana korupsi perkara gratifikasi di Pemkot Batu yang terjadi pada 2011 - 2017. Periode itu masih dipimpin Eddy Rumpoko sebagai Wali Kota Batu.
"Hari Kamis (7/01/2021) tim penyidik KPK kembali melakukan penggeledahan di beberapa lokasi berbeda di Kota Batu, Jawab Timur," kata Ali melalui keterangan tertulisnya, Jumat (8/1/2021).
Hari kedua penggeledahan, lanjut dia, tim penyidik menggeledah kantor Dinas Komunikasi dan Informasi Kota Batu, Dinas Penanggulangan Kebakaran Kota Batu dan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Kota Batu.
Dari 3 lokasi kantor OPD tersebut, telah diamankan berbagai dokumen, mulai dokumen perizinan usaha, hingga catatan transaksi keuangan yang terkait dengan perkara gratifikasi ini.
"Penyidik akan melakukan penyitaan setelah melakukan analisa terhadap dokumen hasil geledah dimaksud," ujarnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, KPK melakukan penggeledahan beberapa OPD di lingkungan Pemkot Batu sejak Rabu 6 Januari 2021 lalu. KPK menyatakan sedang melakukan penyidikan tindak pidana korupsi perkara gratifikasi Pemkot Batu tahun 2011 - 2017. Sejumlah dua orang saksi juga telah diperiksa di Mapolres Batu.
Saksi pertama, Moh. Zaini ( swasta/ pemilik PT Gunadharma Anugerah) didalami pengetahuannya terkait dugaan pemberian sejumlah uang kepada pihak yang terkait perkara agar bisa mendapatkan proyek pekerjaan di Pemkot Batu.
Saksi kedua, Kristiawan (mantan asisten rumah tangga Eddy Rumpoko) didalami pengetahuannya terkait dugaan sebagai perantara penerimaan atas perintah dari pihak yang terkait perkara ini untuk menerima sejumlah uang dari para kontraktor dan SKPD (OPD) di Pemkot Batu.
Baca Juga: PSBB Jawa-Bali, Kota Batu Tetap Buka Tempat Wisata
Berita Terkait
-
Jadi Tersangka, Eks Dirut BJB Diperiksa KPK
-
Kasus Pemerasan Calon TKA, KPK Sita Moge Milik Bupati Buol Sekaligus Eks Stafsus Menaker
-
Aliran Dana Agensi dengan Divisi Corsec Bank BJB dalam Dugaan Korupsi
-
KPK Cecar Eks Pj Sekda Sumut Soal Proyek yang Tak Masuk Perencanaan Anggaran, Tiba-tiba Muncul
-
Babak Baru Skandal Proyek Jalan Dinas PUPR Sumut, KPK Usut Aliran Uang ke Polisi
Terpopuler
- Pemain Terbaik Liga 2: Saya Siap Gantikan Ole Romeny!
- Pemain Arsenal Mengaku Terbuka Bela Timnas Indonesia
- 1 Detik Pascal Struijk Resmi Jadi WNI, Cetak Sejarah di Timnas Indonesia
- 4 Sedan Bekas Murah di Bawah Rp 30 Juta: Perawatan Mudah, Cocok untuk Anak Muda
- Pelatih Belanda Dukung Timnas Indonesia ke Piala Dunia: Kluivert Boleh Ambil Semua Pemain Saya
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Polda Metro Jaya Sita Ijazah Sarjana Jokowi
-
Tuntas! Ini Momen Jokowi Selesai Jalani Pemeriksaan di Mapolresta Solo
-
7 Rekomendasi HP Rp 4 Jutaan RAM 12 GB Memori 512 GB, Performa dan Kamera Handal
-
Tiba di Mapolresta Solo dengan Senyum Lebar, Jokowi Ucapkan Ini ke Wartawan
-
Datangi Mapolresta Solo, Jokowi Jalani Pemeriksaan Kasus Fitnah Ijazah Palsu
Terkini
-
BRI Optimistis Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih Mampu Jadi Tonggak Ekonomi Kerakyatan
-
Menyusuri Jejak Waktu: Rekomendasi Restoran Legendaris di Malang untuk Kumpul Keluarga
-
Transformasi Digital BRI: BRImo Bukan Sekadar Mobile Banking Biasa
-
5 Warung Lalapan di Malang dengan Sambal Super Pedas, Berani Coba?
-
Kinerja Cemerlang, AgenBRILink Bukukan Rp843 Triliun Transaksi dari 1,22 Juta Agen Aktif