SuaraMalang.id - Pertandingan antara Arema FC dan Persib Bandung dalam Pekan 20 Liga 1 2024-2025, yang dijadwalkan pada Jumat (24/1/2025), dipastikan tidak akan digelar di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang.
Keputusan ini disampaikan oleh General Manager Arema FC, Yusrinal Fitriandi, yang menyebut persiapan menjadi alasan utama.
Rencana peresmian Stadion Kanjuruhan oleh Presiden Prabowo Subianto pada 21 Januari 2025 dianggap terlalu dekat dengan jadwal pertandingan.
Hal ini membuat Arema FC belum bisa memastikan kesiapan penuh untuk kembali bermain di stadion tersebut.
Baca Juga:Arema FC Puji Langkah Kluivert Rangkul Klub Liga 1, Sinergi untuk Timnas Lebih Kuat
"Tanggal 24 Januari lawan Persib, secara tingkat animo suporter memang ide yang bagus kalau digelar di Stadion Kanjuruhan. Tapi kita harus mempertimbangkan situasi dan kondisi. Banyak yang harus dipersiapkan," ujar Yusrinal, yang akrab disapa Inal.
Menurut Inal, Arema FC tidak ingin terburu-buru kembali ke Stadion Kanjuruhan setelah renovasi, terutama mengingat tragedi 1 Oktober 2022 yang membekas dalam ingatan suporter. Ia menegaskan pentingnya persiapan yang matang agar pertandingan berjalan lancar tanpa kendala.
"Kami ingin semuanya siap sepenuhnya sebelum kembali ke Stadion Kanjuruhan. Jangan sampai kita kembali dengan perasaan yang grogi karena ada kekurangan di sana-sini," tambah Inal.
Inal menyebutkan bahwa Arema FC berencana untuk memulai laga kandang di Stadion Kanjuruhan pada bulan Februari.
Ia mengungkapkan kemungkinan besar laga melawan Bali United atau PSM Makassar akan menjadi momen kembalinya Arema FC ke kandang legendaris mereka.
Baca Juga:Ultimatum 2 Laga! Ze Gomes Dipecat Jika Arema Kalah Lagi?
"Perkiraan kami paling cepat Februari. Kami akan berusaha keras agar pertandingan melawan Bali United atau PSM Makassar bisa digelar di Stadion Kanjuruhan," imbuhnya.
Keputusan ini mungkin mengecewakan sebagian suporter yang berharap Arema FC bisa segera kembali bermain di Stadion Kanjuruhan.
Namun, manajemen menegaskan bahwa prioritas mereka adalah memastikan keselamatan dan kenyamanan semua pihak yang terlibat dalam pertandingan.
Kontributor : Elizabeth Yati
