Malang dan Batu Pimpin Capaian Nol Persen Kemiskinan Ekstrem di Jawa Timur*

"Ini bukti nyata upaya kami dalam menurunkan angka kemiskinan ekstrem di provinsi ini," kata Khofifah pada Sabtu (16/3/2024).

Chandra Iswinarno
Sabtu, 16 Maret 2024 | 15:27 WIB
Malang dan Batu Pimpin Capaian Nol Persen Kemiskinan Ekstrem di Jawa Timur*
ILUSTRASI - Gubernur Khofifah memamerkan singkong mentega asal Malang. [Instagram]

SuaraMalang.id - Kota Malang dan Kota Batu menjadi bagian dari sembilan kabupaten/kota di Jawa Timur yang berhasil mencapai nol persen kemiskinan ekstrem.

Data terbaru dari Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) menunjukkan pencapaian tersebut, sebagai bagian dari upaya pemerintah provinsi dalam memerangi kemiskinan.

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, menyatakan rasa gembiranya atas capaian ini, menekankan efektivitas program pembangunan yang telah dilaksanakan selama lima tahun terakhir.

"Ini bukti nyata upaya kami dalam menurunkan angka kemiskinan ekstrem di provinsi ini," kata Khofifah pada Sabtu (16/3/2024).

Baca Juga:4 Tempat Makan di Malang yang Cocok Buat Buka Puasa Bersama

Selama periode 2020-2023, Jawa Timur mencatat penurunan signifikan dalam angka kemiskinan ekstrem, dari 4,4 persen menjadi hanya 0,82 persen.

Upaya ini tidak hanya mengurangi jumlah penduduk miskin ekstrem sebanyak 1.480.140 jiwa tetapi juga menghasilkan penghargaan insentif fiskal sebesar Rp 6,215 miliar dari pemerintah pusat.

Program-program inovatif telah diluncurkan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur, termasuk bantuan sosial untuk keluarga miskin ekstrem, program renovasi Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu), dan penyambungan listrik gratis untuk rumah tangga miskin.

Selain itu, peningkatan pendapatan penduduk miskin melalui permodalan UMKM, subsidi bunga pinjaman, dan bantuan langsung tunai telah menjadi kunci keberhasilan ini.

Pemprov Jawa Timur juga telah menyalurkan bantuan langsung tunai melalui Dana Desa dan Program Keluarga Harapan (PKH), dengan mencapai hampir 100 persen penerima manfaat dari target yang ditetapkan.

Baca Juga:7 Surga Ngabuburit dan Takjil Ramadan di Kota Malang yang Ramah di Kantong

Khofifah berharap capaian ini dapat menjadi inspirasi dan motivasi bagi daerah lain di Indonesia untuk meningkatkan upaya pengentasan kemiskinan.

"Kami berkomitmen untuk terus bekerja keras dalam memperbaiki kualitas hidup masyarakat kami, dan capaian ini membuktikan bahwa langkah kami berada di jalur yang benar," pungkasnya.

Capaian ini menandakan kemajuan signifikan dalam upaya mengentaskan kemiskinan di Jawa Timur, menempatkan provinsi ini sebagai contoh bagi daerah lain dalam penanganan masalah sosial yang serius ini.

Kontributor : Elizabeth Yati

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini