SuaraMalang.id - Tiga pekerja proyek pembangunan rumah kos mengalami kecelakaan kerja di Jalan Terusan Bendungan Wonogiri, Kota Malang tersengat listrik. Dua orang dilaporkan tewas.
Peristiwa tersebut terjadi pada Kamis (7/3/2024) sekitar pukul 14.00 WIB.
Kasi Humas Polresta Malang Kota Ipda Yudi Risdiyanto mengatakan, kedua korban dilaporkan meninggal dunia akibat tersengat listrik. "Dua korban meninggal dunia, peristiwa terjadi kurang lebih pukul 14.00 WIB. Kasusnya kini dalam penyelidikan," kata Yudi dilansir dari Antara.
Dia mengatakan, dua orang pekerja tewas atas nama Fauzi (31 tahun) dan Andri (39 tahun) yang merupakan warga Jember. Sedangkan satu orang lagi luka-luka bernama Irwanto (27 tahun).
Baca Juga:Mengejutkan! Ini Alasan Gilbert Alvarez Tinggalkan Arema FC
Yudi menceritakan, kronologi kecelakaan tersebut terjadi ketika para korban sedang bekerja sebagai kuli bangunan pada proyek pembuatan rumah kos.
Proyek pembangunan rumah kos ini menggunakan crane yang digerakkan dinamo. Usai istirahat, korban Fauzi kemudian menancapkan stop kontak agar mesin dinamo beroperasi. "Namun, tiba-tiba korban tersengat aliran listrik," katanya.
Mengetahui rekannya tersetrum, Irwanto memegang tubuh Fauzi. Celakanya, korban Irwanto ikut tersengat aliran listrik. Keduanya lantas terjatuh dari lantai tiga ke lantai dasar.
"Sementara korban Andri, saat itu berada di lantai dua dan melihat rekannya tersengat listrik di lantai tiga, tanpa sengaja memegang tali baja yang terkait pada dinamo. Tali baja itu terdapat aliran listrik dan mengakibatkan korban tersengat," katanya.
Pekerja lainnya kemudian memutus aliran listrik yang tersambung pada dinamo tersebut. Sementara itu, pekerja lainnya berusaha menolong korban.
Baca Juga:Ngeri! Pemotor Diduga Begal Bercelurit Terekam Kamera Warga di Lawang Malang
"Kedua korban, saat berada di rumah sakit, sudah dan dinyatakan meninggal dunia. Sementara untuk korban Irwanto, masih dalam penanganan intensif," katanya.