PDI Perjuangan Pimpin Sementara Real Count Pemilu DPRD Kota Malang

"Kami masih dalam proses rekapitulasi keseluruhan, dan angka yang ada saat ini masih bisa berubah," ujar Aminah.

Chandra Iswinarno
Sabtu, 17 Februari 2024 | 16:03 WIB
PDI Perjuangan Pimpin Sementara Real Count Pemilu DPRD Kota Malang
gedung DPRD Kota Malang. [Foto: Rizky Kurniawan Pratama/TIMES Indonesia]

SuaraMalang.id - Dalam proses rekapitulasi hasil pemungutan suara Pemilu 2024 yang masih berlangsung, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan) memimpin perolehan suara sementara untuk DPRD Kota Malang.

Hasil real count yang diumumkan pada Sabtu (17/2/2024) menunjukkan partai berlambang banteng tersebut unggul dengan total suara sebanyak 10.839.

Perolehan suara PDI Perjuangan tersebar di lima daerah pemilihan (Dapil) di Kota Malang, meliputi Klojen, Blimbing, Kedungkandang, Sukun, dan Lowokwaru.

Amitya Ratnanggani, salah satu caleg dari partai tersebut, berhasil menduduki posisi teratas sementara dengan raihan 1.088 suara.

Baca Juga:Sengitnya Berebut Kursi DPD RI di Jatim: Keponakan Khofifah Vs Eks Ketua KPK

Dapil Kedungkandang menjadi wilayah dengan dukungan pemilih terbanyak untuk PDI Perjuangan, mencapai 4.196 suara.

Ketua KPU Kota Malang, Aminah Asminingtyas, menyampaikan bahwa proses penghitungan suara ini masih akan berlanjut mengingat baru 39,64 persen data suara yang masuk.

"Kami masih dalam proses rekapitulasi keseluruhan, dan angka yang ada saat ini masih bisa berubah," ujar Aminah.

Sementara itu, posisi kedua ditempati oleh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dengan perolehan 9.962 suara, diikuti oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di posisi ketiga dengan 8.590 suara.

Partai Gerindra dan Partai Golongan Karya (Golkar) berturut-turut menduduki posisi keempat dan kelima.

Baca Juga:Suara Partai Golkar di Jabar Naik, Efek Ridwan Kamil

Aminah menambahkan bahwa proses penghitungan suara melibatkan penghitungan lima jenis surat suara, mulai dari presiden, DPR RI, DPRD provinsi, hingga DPRD kota, yang menjadikan proses ini cukup panjang.

Meski penghitungan suara di setiap TPS telah selesai, rekapitulasi secara keseluruhan masih diperlukan untuk menentukan hasil akhir.

Pemilu 2024 di Kota Malang menjadi perhatian khusus mengingat dinamika politik yang terjadi, termasuk insiden pembakaran bendera PDI Perjuangan di Ngajum yang telah ditangani oleh pihak berwajib. KPU Kota Malang berharap proses rekapitulasi dapat berjalan lancar hingga pengumuman hasil final.

Kontributor : Elizabeth Yati

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini