SuaraMalang.id - Viral ulah oknum suporter diduga Aremania merusak kursi Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Bali di media sosial.
Manajemen Arema FC angkat bicara. Mereka meminta maaf kepada pengelola stadion dan masyarakat Bali terkait peristiwa tersebut.
"Atas terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan yang berakibat pada kerusakan fasilitas stadion maka kami atas nama pribadi dan atas nama Panpel Arema FC memohon maaf yang sebesar- besarnya kepada pengelola stadion dan masyarakat Bali," kata Ketua Panpel Arema FC Prihardianto Juliarso dikutip dari Antara, Jumat (19/8/2023).
Pihaknya menyatakan bertanggung jawab penuh terkait kerusakan beberapa kursi di Stadion I Wayan Dipta.
Baca Juga:Mengenal Aipda Brian, Polisi yang Viral Usai Nge-Band Bareng Napi di Hari Kemerdekaan
Selanjutnya, manajemen akan melakukan evaluasi terkait prosedur-prosedur yang ada. Sebelumnya telah disepakati jika terdapat kekurangan dan terjadi kerusakan fasilitas stadion Panpel Aema FC akan bertanggung jawab.
"Seperti ketika ada video yang viral terkait kondisi kursi misalnya, begitu pertandingan berakhir sudah kita lakukan evaluasi dan inventarisasi fasilitas stadion yang rusak, dan secepatnya kami lakukan penggantian," katanya.
Dia menegaskan, penggantian kursi yang rusak tersebut memang sudah menjadi kewajiban bagi panpel Arema FC. Sesuai dengan kesepakatan sebelumnya dengan pengelola Stadion I Wayan Dipta.
"Idealnya memang begitu, karena bagaimanapun panpel bertanggung jawab penuh terhadap fasilitas stadion yang digunakan," katanya.
Baca Juga:Sebelum Arema FC Cabut dari BRI Liga 1, 3 Klub Indonesia Ini Pernah Mundur di Tengah Kompetisi