SuaraMalang.id - Video rekaman CCTV yang memperlihatkan seorang anak kecil terjatuh dari kereta kelinci kemudian terlindas, beredar di media sosial. Peristiwa pilu itu terjadi di Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Rabu (22/2/2023).
Video itu dibagikan oleh akun instagram @infomalangan. Dalam video berdurasi singkat itu terlihat sebuah kereta kelinci dengan berpenumpang penuh melintas di sebuah jalan yang cukup sepi.
Saat tengah berjalan, tiba-tiba seorang bocah terjatuh dari kereta dan masuk ke kolong kereta.
Nahasnya, bocah tersebut terlindas oleh kereta hingga membuat tubuhnya berguling. Bahkan, tubuhnya juga sempat terlindas ban belakang kereta kelinci tersebut.
Baca Juga:Bantah Goda Evan Dimas Pindah ke Persib, Luis Milla: Tidak Memungkinkan
Dalam video terlihat bocah tersebut masih bergerak dan bahkan duduk. Namun tak lama kemudian tubuhnya tertunduk.
Sementara kereta kelinci yang membawanya terus melaju dan belum diketahui apakah menyadari jika salah satu penumpangnya jatuh. Pasalnya, di dalam video terlihat jika kereta itu terus berjalan saat anak itu jatuh.
Sejumlah warganet pun turut berkomentar pada unggahan tersebut. Bahkan seorang warganet mengatakan jika anak tersebut meninggal dunia.
"Anaknya meninggal, katanya dia naik itu gak sama ibunya, dititipkan ke tetangganya, sandal anak itu jatuh, jadi dia mau ambil," ujar panda***
"Ya allah kasihan, semoga anaknya ga kenapa-kenapa. Dan sukses pas sudah besar nanti amiin," ujar _khoiru***
Baca Juga:Estetik dan Cozy, Ini 4 Rekomendasi Cafe yang Cocok untuk Kerja di Malang
"Ya Allah, ibu sama sopir kereta kelinci. Gak lihat ta anaknya jatuh, ibu gak diawasi atau sopirnya gak lihat atau gak bisa dipikir baik-baik sampai kelindas anaknya apalagi mau dibiarkan. Tanggung jawab ibu sama sopir kereta kelinci sekalian, kasihan anaknya. Astaghfirullah halazim naudzubullah min dzalik," komen aswar***
"Ya allah, ibunya kemana kok anaknya jatuh gak ngerespon," kata maaz***
"Bisa bisanya, sebanyak itu yang naik kereta dan gak ada satupun yang ngerespon? Saking fokusnya dengan urusan masing-masing," ujar deqi***
Kontributor : Fisca Tanjung