Penuhi Panggilan Polda Jatim Terkait Tragedi Kanjuruhan, Ketum PSSI Minta Maaf

Ketum PSSI Iwan Bule diperiksa terkait tragedi kanjuruhan

Galih Priatmojo
Kamis, 20 Oktober 2022 | 19:39 WIB
Penuhi Panggilan Polda Jatim Terkait Tragedi Kanjuruhan, Ketum PSSI Minta Maaf
Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan (kedua kanan) berjalan menuju Gedung Ditreskrimum Polda Jawa Timur, Surabaya, Jawa Timur, Kamis (20/10/2022). [ANTARA FOTO/Didik Suhartono/rwa].

SuaraMalang.id - Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan alias Iwan Bule diperiksa penyidik Ditreskrimum Polda Jawa Timur (Jatim) terkait tragedi Kanjuruhan, Malang yang menewaskan ratusan jiwa, selama lima jam dari pukul 13.00 WIB hingga 18.00 WIB.

"Terima kasih, hari ini saya telah menghadiri pemanggilan di Polda Jatim. Alhamdulillah selesai," kata Iwan Bule, usai diperiksa di Mapolda Jatim, Surabaya, Kamis.

Iwan Bule meminta maaf, karena pada pemanggilan pertama yakni Selasa (18/10) tidak bisa hadir.

"Mohon maaf kami pemanggilan pertama tidak bisa hadir, karena ada kegiatan di Kuala Lumpur yakni ada rapat AFC dan FIFA," ujarnya pula.

Baca Juga:TGIPF Tegaskan Tak Ada Intimidasi dari Polri kepada Keluarga Korban Kanjuruhan Terkait Batalnya Autopsi

Terkait pemeriksaan, Iwan memberikan kewenangan kepada Ahmad Riyadh yang sudah ditunjuk sebagai juru bicaranya. Riyadh sendiri merupakan Ketua PSSI Jatim, Ketua Komite Wasit sekaligus anggota Exco PSSI.

Sementara itu, Riyadh menyampaikan, pemeriksaan berjalan lancar. Dalam pemeriksaan, Iwan Bule diberi sekitar 45 pertanyaan yakni mencakup identitas diri, legalitas federasi, struktur, peran dan tugas pokok PSSI ke klub, PT LIB sampai panpel,

"Sampai security (pengamanan), matchcom (pengawas), semua sudah lengkap sesuai prosedur, tahapan gimana, memprogram pertandingan jadwalnya sampai pengawasan akhir sudah ditanyakan," kata dia pula. [ANTARA]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini