Arema FC Stop Kerja sama Sponsor Dengan Portal yang Disebut-sebut Terafiliasi dengan Situs Judi Online

Kabar terbaru terkait Arema FC. Manajemen klub kebanggaan arek-arek Malang itu dikabarkan menghentikan kerja sama dengan sponsor sebuah portal media online.

Muhammad Taufiq
Selasa, 23 Agustus 2022 | 14:39 WIB
Arema FC Stop Kerja sama Sponsor Dengan Portal yang Disebut-sebut Terafiliasi dengan Situs Judi Online
Skuad tim berjuluk Singo Edan, Arema FC, Rabu malam (20/7/2022). (ANTARA/Vicki Febrianto)

SuaraMalang.id - Kabar terbaru terkait Arema FC. Manajemen klub kebanggaan arek-arek Malang itu dikabarkan menghentikan kerja sama dengan sponsor sebuah portal media online.

Penyebabnya, portal tersebut disebut-sebut terkait atau berafiliasi dengan situs judi online. Kabar ini ditegaskan Manajer Bisnis Arema FC Yusrinal Fitriandi di Kota Malang, Jawa Timur, Selasa (23/08/2022).

Yusrinal menjelaskan, manajemen Arema FC saat ini tengah melakukan pertimbangan pemutusan kontrak dan menurunkan materi iklan yang sebelumnya terpasang pada jersey latihan dan pemanasan skuad Singo Edan.

"Kami pertimbangkan untuk melakukan pemutusan kontrak untuk menghargai proses hukum yang berjalan. Sekaligus, kami akan mulai menurunkan materi iklan yang sebelumnya terpasang," kata Yusrinal.

Baca Juga:Bos Judi Online Sumut yang Disebut di Isu Konsorsium 303 Kaisar Sambo Kabur ke Singapura, Kok Bisa?

Sebagai informasi, tiga klub Liga 1 yakni Persikabo, Arema FC dan PSIS Semarang dilaporkan ke Bareskrim Polri terkait dugaan perjudian. Tiga tim Liga 1 tersebut dilaporkan oleh Rio Johan Putra yang merupakan pecinta sepak bola dan seorang akademisi.

Menurut Inal panggilan akrab Yusrinal, pihaknya bukan merupakan pengelola situs olahraga tersebut. Oleh karena itu, pihaknya tidak memiliki kewenangan dan tanggung jawab besar atas kebijakan redaksional dan isi konten yang ada dalam situs tersebut.

"Kami sangat menghormati ada pihak yang melaporkan konten situs tersebut yang dianggap melanggar norma hukum. Kami tentunya perlu menjelaskan posisi kami, hanya sebagai pihak yang ditawarkan untuk bekerja sama iklan," katanya.

Untuk menghormati proses praduga tidak bersalah, lanjutnya, pihak manajemen Arema FC mengambil keputusan untuk melakukan evaluasi ulang kerja sama yang telah berjalan terhadap salah satu situs olahraga yang diduga berafiliasi dengan situs judi online.

Arema FC, lanjutnya, siap untuk melakukan upaya proaktif agar permasalahan tersebut bisa disikapi secara obyektif dan bijak oleh banyak pihak. Ia menegaskan, dalam kerja sama tersebut pihak klub hanya sebagai objek pemasangan promosi situs itu.

Baca Juga:Viral Cewek Berjilbab Terciduk Merokok sambil Main Judi Slot di Kafe, Wagub Jabar Ngeluh: Ah Kacau...

"Kami sampaikan permohonan maaf, Kami tegaskan bahwa salah satu sponsor tersebut, sejak awal kami sampaikan bahwa entitasnya sebagai situs sepak bola nasional," katanya. ANTARA

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini