Kasus Terkonfirmasi Cacar Monyet Pertama, Kemenkes: Laki-laki 27 Tahun

Kemenkes umumkan kasus konfirmasi cacar monyet pertama dari Jakarta

Abdul Aziz Mahrizal Ramadan
Sabtu, 20 Agustus 2022 | 21:44 WIB
Kasus Terkonfirmasi Cacar Monyet Pertama, Kemenkes: Laki-laki 27 Tahun
Ilustrasi Cacar Monyet di Indonesia pertama, Monkeypox- Pencegahan Cacar Monyet (Pixabay)

SuaraMalang.id - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengumumkan kasus terkonfirmasi cacar monyet pertama di Indonesia.

Juru Bicara Kemenkes Mohammad Syahril mengatakan, kasus terkonfirmasi cacar monyet, yakni seorang laki-laki berumur 27 tahun berasal dari DKI Jakarta.

"Hari ini, pasiennya ada yang satu terkonfirmasi, dari DKI Jakarta, orangnya laki-laki 27 tahun, dapat laporan pemeriksaan PCR tadi malam," kata Syahril dalam konferensi pers daring, di Jakarta, Sabtu (20/8/2022).

Dijelaskannya, pasien tersebut usai perjalanan dari luar negeri. Gejalanya demam dan ruam di beberapa bagian tubuh.

Baca Juga:Beda dengan Covid yang Colok Hidung, Begini Cara Tes Swab Cacar Monyet

"Ada demam, kemudian juga ada pembesaran kelenjar limpa, tapi keadaannya baik, artinya tidak sakit berat dan ada cacar-nya atau ruam-ruamnya di muka, di telapak tangan, kaki dan sebagian di sekitar alat genitalia," katanya.

Pihaknya mengapresiasi Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta yang merespons cepat ketika ada pasien bergejala cacar monyet dengan melakukan pemeriksaan PCR untuk memastikan penyakit yang diderita.

"Dalam hitungan dua hari, pemeriksaan PCR itu sudah dilakukan dan tadi malam sudah diumumkan positif terkonfirmasi," katanya.

Syahril juga menjelaskan pasien hanya memiliki gejala ringan dan tidak perlu dirawat di ruang isolasi, namun hanya melakukan isolasi mandiri di rumah.

Pasca ditemukan-nya pasien terkonfirmasi cacar monyet ini, pihaknya bersama dengan Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta telah melakukan pelacakan kontak erat terhadap pasien tersebut.

Baca Juga:Breaking News! Virus Cacar Monyet Sudah Masuk Indonesia, Ini Pasien Nomor 1

"Kasus cacar monyet ini adalah kasus yang menular yang memerlukan contact tracing kepada orang-orang yang pernah kontak erat dengan pasien tersebut," katanya.

Pihaknya juga menginformasikan hingga saat ini sudah 23 kasus suspect cacar monyet yang ditangani dan dari jumlah tersebut 22 orang dinyatakan negatif cacar monyet melalui pemeriksaan PCR. [Antara]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini