SuaraMalang.id - Shandy Purnamasari diterpa masalah. Owner merek kecantikan MS Glow tersebut kalah gugatan yang dilayangkan PT Pstore Glow Bersinar Indonesia alias PS Glow terhadap penggunaan merek dagang 'Ms Glow'.
Bahkan, ia harus siap-siap membayar ganti rugi sebesar Rp 37,9 miliar.
Shandy Purnamasari pun mengaku kecewa dengan putusan Pengadilan Negeri (PN) Niaga Surabaya tersebut.
Hal itu ia ungkapkan melalui unggahan di akun instagram pribadinya, @shandypurnamasari. Ia membagikan tangkapan layar surat putusan dari SIPP PN Surabaya, gugatan dengan nomor perkara 2/Pdt.Sus-HKI/Merek/2022/PN Niaga Sby.
Baca Juga:Sebut Pemberitaan Hoax, Shandy Klaim Produk MS Glow Masih Diproduksi dan Didistribusi
"Pengen share ini. Bagaimana bisa kami merk MSGLOW disebut di dalam poin 3 secara tanpa hak dan melawan hukum meniru *SGlow / *SStoreglow? Jelas-jelas merk kami itu sudah ada jauh lebih dulu merk itu," tulisnya.
"Beginikah hukum di Indonesia? Mengabaikan fakta hukum di lapangan bahwa kami lebih dulu ada dan lebih dulu terdaftar. Menghukum ganti rugi 37,9 milyar di poin 4 Bukannya kami yan lebih dirugikan?," lanjut Shandy.
Istri Gilang Widya Pramana tersebut pun mengaku sedih. Ia mengungkapkan telah berjuang dan menghabiskan masa muda untuk membesarkan merek tersebut.
"Sedih banget rasanya.... ga ada kah perlindungan bagi kami yang sudah berjuang menghabiskan masa muda kami untuk membesarkan MSGlow membangkitkan perekonomian Indonesia bahkan di saat pandemi," lanjutnya.
Ia juga menganggap brand yang meniru justru lebih arogan dari brand yang sudah lama ada.
Baca Juga:PS Glow Menang Gugatan atas MS Glow, Shandy Purnamasari Tak Terima Minta Keadilan
"Bapak-bapak Hakim Pengadilan Niaga Surabaya, Semoga keadilan masi ada buat kami #msglowmenuntutkeadilan," tutupnya.