SuaraMalang.id - Pelatih Arema FC Eduardo Almeida menginginkan tim Singo Edan kembali ke jalur kemenangan saat bertemu Persik Kediri pada lanjutan BRI Liga 1 di Stadion Ngurah Rai, Bali pada Minggu, (27/2/2022).
Seperti diketahui, pada laga sebelumnya, rekor 23 laga tak pernah kalah dipatahkan Persebaya Surabaya. Maka, Arema FC harus sapu bersih tujuh laga sisa jika ingin merengkuh gelar juara BRI Liga 1.
“Kami telah menyiapkan semuanya untuk bisa memenuhi target meraih tiga poin. Motivasi kami sama, kami harus bermain untuk tiga poin,” kata Eduardo mengutip dari Beritajatim.com, Minggu.
Kendati menargetkan kemenangan, lanjut dia, Johan Alfarizi dkk harus mewaspadai ancaman tim Macan Putih. Sebab, menurutnya Persik memiliki gaya permainan high pressing.
Baca Juga:Fokus! Arema FC Harus Sapu Bersih di 7 Laga Sisa BRI Liga 1
“Persik adalah tim bagus dan sangat terorganisasi. Memainkan pressing tinggi dan laga besok pasti tidak akan mudah. Jadi yang kami lakukan adalah melakukan persiapan sebaik mungkin untuk bisa kembali meriah tiga poin,” kata pelatih asal Portugal ini.
Eduardo menegaskan, anak asuhnya termotivasi meraih kemenangan demi kembali ke posisi puncak klasemen. Setelah rekor 23 tanpa kekalahan terputus Singo Edan ingin kembali ke jalur kemenangan.
Arema FC saat ini berada di peringkat dua klasemen dengan mengemas 55 poin terpaut dua poin dari pemuncak klasemen sementara BRI Liga 1, yakni Bali United. Sedangkan Persik berada di peringkat 10 dengan torehan 33 poin.
