Update Kasus Koboi Jalanan di Malang, Polisi Kesulitan Cari Pelaku Penembakan

Kasatreskrim Polresta Malang Kota, Kompol Tinton Yudho Riambodo menjelaskan, terdapat kendala dalam mengungkap pelaku penembakan.

Abdul Aziz Mahrizal Ramadan
Jum'at, 25 Februari 2022 | 13:03 WIB
Update Kasus Koboi Jalanan di Malang, Polisi Kesulitan Cari Pelaku Penembakan
Ilustrasi kasus penembakan di Malang, koboi jalanan. [Pexels/Tima Miroshnichenko]

SuaraMalang.id - Pelaku koboi jalanan di Kota Malang masih berkeliaran. Polisi hingga kini bisa melacak siapa pelaku penembakan di Jalan Ahmad Yani Kota Malang, pada Minggu (20/2/2022) dini hari.

Kasatreskrim Polresta Malang Kota, Kompol Tinton Yudho Riambodo menjelaskan, terdapat kendala dalam mengungkap pelaku penembakan. Dijelaskannya, kendala itu adalah antara pelaku dan korban tidak saling mengenal.

"Sementara ini masih kami perlu dalami lagi soalnya kami nggak bisa memang ada beberapa hal yang kami hadapi, tim kami masih di lapangan. Kendalanya adalah dari kedua belah pihak tidak saling mengenal," ujar Tinton, Jumat (25/2/2022).

Tinton menambahkan, polisi kini juga berupaya untuk mencari pelaku melalui rekaman CCTV milik Dishub Kota Malang yang terpasang di beberapa titik.

Baca Juga:Pasien Covid-19 Plesiran di Kota Malang Mohon Ampun, Polisi Tetap Lanjutkan Penyelidikan

"Itu (memeriksa rekaman CCTV) dalam proses penyelidikan kami," ujarnya.

Kompol Tinton juga berharap partisipasi warga Kota Malang untuk mengungkap pelaku. 

"Kepada masyarakat Kota silahkan apabila ada informasi, akan kami tindaklanjuti. Kami akan dalami semua apapun," imbuhnya.

Sementara itu, saat ini polisi sudah memeriksa delapan orang saksi yang terdiri dari teman korban dan beberapa orang yang berada di lokasi penembakan itu.

"Apabila kami menemukan ada saksi lagi kami akan lakukan pemeriksaan untuk mencari teranh siapakah pelaku itu," ujarnya.

Baca Juga:Akademi Aji Santoso di Malang Jadi Sasaran Vandalisme, Bonek: Mau Diselesaikan Pakai Cara Suporter Atau Polisi?

Dalam kasus penembakan itu, korban adalah Muhammad Adi Mudhofar (17) warga Jalan Satria Barat, Kelurahan Balearjosari, Kecamatan Blimbing, Kota Malang.

Bagian kiri dadanya tertembak. Untungnya kondisinya mulai membaik dan peluru jenis gotri sudah berhasil diangkat setelah operasi.

"Kemarin informasinya sudah selesai dari proses operasi," ujarnya.

Sementara itu dikabarkan sebelumnya pelaku penembakan adalah seorang pria. Pelaku mengenakan hoodie berwarna hitam, tidak menggunakan helm dan masker saat melakukan penembakan.

Pelaku dibonceng dengan sepeda motor Yamaha Aerox oleh perempuan dan mengenakan hoodie berwarna hitam dan tidak menggunakan. Namun perempuan itu menggunakan masker.

Kontributor : Bob Bimantara Leander

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini