Ditemukan Sistem Drainase Era Belanda di Kompleks Candi Songgoriti Kota Batu

Penemuan itu saat dilakukan ekskavasi oleh tim BPCB Jatim.

Abdul Aziz Mahrizal Ramadan
Kamis, 18 November 2021 | 05:05 WIB
Ditemukan Sistem Drainase Era Belanda di Kompleks Candi Songgoriti Kota Batu
Anggota tim dari Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Trowulan melakukan eskavasi di Candi Songgoriti, Batu, Jawa Timur. Eskavasi tersebut dilakukan untuk mencari gambaran bentuk asli candi yang diduga adalah penanda sebuah petirtaan atau pemandian suci pada jaman kerajaan Mataram Kuno di abad 9 Masehi. [ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto]

Ia menjelaskan, pondasi batur pada bangunan Candi Songgoriti tersebut tersusun sembilan lapis. Pada bagian bawah setelah pondasi bata penguat tersebut, juga ditemukan plat beton setebal kurang lebih 40 centimeter.

"Itu untuk penguat yang diberikan Belanda dalam pemugaran yang dilakukan pada 1921. Belanda juga sudah melakukan inventarisasi, pendokumentasian dan pemugaran," ujarnya.

Candi Songgoriti terletak di lembah antara Gunung Kawi dan Anjasmoro, di Desa Songgokerto, Kecamatan Batu, Kota Batu. Candi tersebut dibangun dari batuan andesit yang berdekatan dengan sumber mata air panas di wilayah itu.

Candi Songgoriti ditemukan oleh Van Ijsseldijk pada 1799. Pemerintah Hindia Belanda melakukan pemugaran candi pada 1849 dan 1863 yang diketuai oleh Rigg dan Brumund. Knebel juga melakukan inventarisasi serta pemugaran pada 1902 dan 1921 hingga 1923. (Antara)

Baca Juga:Ada sejak Zaman Perang Diponegoro, Gua Ponggolo Jadi Situs Bersejarah di Bhumi Merapi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini