“Mbok ya ngusahakan oxygen concentrator,” timpal akun Twitter lain.
“Perihal ”penangkal kopit”, kalau walikota mengendorse brand A, nan wakil walikota mengendorse brand B. Dari sini sudah Nampak bagaimana kondisi keterkendalian pandemic di Kota Malang,” kata warga Twitter.
Kontributor : Fisca Tanjung
Baca Juga:Pemkab Malang Sediakan Ramuan Jamu Tradisional Gratis Bagi Pasien Isoter Covid-19