Petaka Lift Hotel di Kota Malang, Tiga Saksi Diperiksa Polisi

Penyebab seorang teknisi berinisial ST (53) tewas terjepit lift Hotel Ibis Styles di Kota Malang, Jawa Timur, Jumat (28/5/2021) masih diusut polisi. Sejumlah tiga orang saksi

Abdul Aziz Mahrizal Ramadan
Jum'at, 28 Mei 2021 | 20:55 WIB
Petaka Lift Hotel di Kota Malang, Tiga Saksi Diperiksa Polisi
teknisi tewas terjepit lift hotel di Kota Malang [Suara.com/Bob Bimantara Leander]

SuaraMalang.id - Penyebab seorang teknisi berinisial ST (53) tewas terjepit lift Hotel Ibis Styles di Kota Malang, Jawa Timur, Jumat (28/5/2021) masih diusut polisi. Sejumlah tiga orang saksi telah diperiksa.

Kasatreskrim Polresta Malang Kota, Kompol Tinton Yudha Riambodo mengatakan, pihaknya telah memeriksa sejumlah tiga orang saksi peristiwa yang menewaskan warga Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang tersebut. Ketiga saksi merupakan pegawai hotel setempat.

"Dan untuk barang bukti sementara ini kami belum ada karena kita harus mendalami terkait apa penyebab terjepitnya," katanya, Jumat.

Kekinian, jenazah korban telah dievakuasi ke Instalasi Kedokteran Forensik, Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang.

Baca Juga:Teknisi Meninggal Terjepit Lift di Hotel Kota Malang, Butuh Waktu 2 Jam untuk Evakuasi

Kompol Tinton melanjutkan, proses evakuasi yang dilakukan Damkar, BPBD dan PMI Kota Malang cukup lama, lantaran posisi korban terjepit lift hotel. 

"Dan di situ kami melakukan evakuasi yang cukup lama. Kita harus melihat posisinya untuk meminimalisir kerusakan. Lebih kurang 3 jam untuk dilakukan evakuasi dan kami bawa ke RSSA," kata dia.

Berdasar hasil pemeriksaan sementara, lanjut dia, korban diketahui melakukan perbaikan lift mulai pukul 05.30 WIB. Berawal dari laporan staf hotel.

"Jadi menurut hasil informasi pagi hari tadi. Ada salah satu staf mengatakan lift ada yang rusak. Kemudian langsung teknisi itu membenahi lift," sambungnya.

Kepala teknisi hotel curiga, lantaran korban tak kunjung merampungkan perbaikan lift. Ketika dicek, ditemukan tetesan darah di sekitar lift khusus karyawan tersebut.

Baca Juga:Tragis! Teknisi Tewas Terjepit Lift Rusak, Telinga Keluarkan Darah

"Karena kok tidak ada kabar sampa lama, kemdian dari kepala teknisi melakukan pengecekan. Kemudian pada saat dilakukan pengecekan, melihat ada tetesan darah. Akhirnya melaporkan ke pimpinannya dan melaporkan kepolisian sekitar pukul 09.45," ujarnya.

Akhirnya polisi pun datang bersama petugas Pemadam Kebakaran, Palang Merah Indonesia, dan juga Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Malang ke lokasi untuk mengevakuasi karyawan itu.

Tinton menjelaskan, kematian karyawan yang berjenis kelamin pria itu adalah karena terjepit bagian tubuhnya.

"Tapi saya  gak bisa menggambarkan seperti apa. Ini kami akan dalami dulu apakah human error atau laka kerja yang tidak sesuai SOP," kata dia.

Kontributor : Bob Bimantara Leander

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini