Larangan Mudik, Polisi Awasi Tujuh Pelabuhan Jalan Tikus di Banyuwangi

Polresta Banyuwangi memperketat penjagaan di sejumlah pelabuhan rakyat terkait larangan mudik lebaran.

Abdul Aziz Mahrizal Ramadan
Jum'at, 16 April 2021 | 13:50 WIB
Larangan Mudik, Polisi Awasi Tujuh Pelabuhan Jalan Tikus di Banyuwangi
Kapal-kapal nelayan Banyuwangi sedang bersandar di pelabuhan.-- larangan mudik lebaran 2021 [Foto: Agung Sedana/TIMES Indonesia]

SuaraMalang.id - Polresta Banyuwangi memperketat penjagaan di sejumlah pelabuhan rakyat terkait larangan mudik lebaran. Sebab, pelabuhan rakyat diduga sering jadi jalan tikus bagi pemudik menggunakan perahu nelayan.

Polisi dan instansi terkait juga telah meningkatkan pengamanan dan penyekatan di Pelabuhan ASDP Ketapang, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur.

Seperti diberitakan, Korlantas Polri menegaskan larangan mudik pada 6 Mei hingga 17 Mei 2021. 

Kapolresta Banyuwangi Kombes Pol Arman Asmara Syarifudin mengatakan, ada tujuh pelabuhan rakyat yang menjadi tempat para kapal nelayan bersandar. Sejumlah lokasi itu lah yang bakal diawasi ketat.

Baca Juga:Isu Reshuffle Menguat, Nama Ahok dan Bupati Banyuwangi Mencuat

 
"Karena pada penyekatan di Banyuwangi itu hanya ada di Pelabuhan ASDP Ketapang. Oleh karena itu kita lakukan antisipasi di Pelabuhan rakyat. Ada 7 pelabuhan rakyat di Banyuwangi," katanya, dikutip dari timesindonesia.co.id jaringan Suara.com, Jumat (16/4/2021).

Pelabuhan rakyat itu, yakni Pelabuhan Rakyat Bimorejo, Pelabuhan Rakyat Pantai Boom, Pelabuhan Rakyat Blimbingsari, Pelabuhan Rakyat Muncar, Pelabuhan Rakyat Grajagan, Pelabuhan Pancer, dan Pelabuhan Rakyat Rajegwesi.

"Kita akan jaga pelabuhan. Agar tidak digunakan jalur tikus masyarakat yang akan mudik dari Bali ke Jawa atau sebaliknya. Karena ada saja pemudik naik kapal ke Jawa atau sebaliknya," sambungnya.

Kasat Lantas Polresta Banyuwangi Kompol Akhmad Fani Rakhim menambahkan, bahwa sejak keluar putusan pemerintah tentang larangan mudik lebaran 2021, pihaknya telah melakukan sosialisi. 

"Upaya dalam pelarangan mudik sudah menjadi ketetapan pemerintah. Maka kita lakukan sosialisasi agar masyarakat tidak terjebak. Kalau nanti tetap nekat mudik ya silahkan balik kanan," ujarnya.

Baca Juga:Mendes Abdul Halim: Jangan Mudik, Kirim Saja Duitnya Lewat Pos atau Bank

Pengamanan pelabuhan pada penyekatan pemudik, lanjut dia, Polresta Banyuwangi menerjunkan 105 personel. Belum termasuk bantuan personel dari Dishub, Satpol PP hingga petugas pelabuhan. 

"Fokus kami disana. Mudah-mudahan tidak ada kegiatan yang menonjol. Polresta Banyuwangi lakukan pengamanan total pada penyekatan pemudik di jalur Pelabuhan Banyuwangi," jelasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini