SuaraMalang.id - Hidayah bisa datang kapan saja dan tidak memandang siapa dia. Tak terkecuali bagi DJ dan artis seksi Raden Roro Fitria Nur Utami atau Roro Fitria.
Kini penampilan Roro Fitria sangat berbeda. Bila sebelumnya Ia sering mengumbar keseksian dan tonjolan tubuhnya, kini Roro tampil berhijab mantap. Ia memutuskan berhijrah.
Namun, jalan hijrah Roro ternyata tidak gampang. Ia mengalami banyak ujian sebelumnya mantap berkerudung dan belajar agama. Mulai dari kasus narkoba, kemudian dipenjara. Semasa di penjara inilah Ia mendalami dan mengikuti bimbingan agama.
Ujian tak reda. Roro bahkan mengaku kehilangan banyak sekali harta di rumahnya karena digondol maling. Peristiwa kemalingan itu terjadi saat Ia menjalani masa hukuman di penjara.
Baca Juga:Pakai Narkoba, Roro Fitria Bersyukur Ditangkap Polisi
"Banyak banget sih (barang yang hilang), lebih ke barang-barang berharga punya mamah, terus udah gitu juga ada crown yang punyanya eyang," ujar Roro Fitria, dikutip dari matamata.com, jejaring media suara.com, Sabtu (10/04/2021).
Belum reda semua kisah nestapa itu, Roro dihantam cobaan baru ketika ibunya meninggal dunia. Roro Fitria mengatakan berpulangnya ibu merupakan puncak dari cobaan-cobaan itu.
Hal itu pula yang akhirnya membuat Roro Fitria hijrah. Keputusan hijrah diambil lantaran Roro Fitria merasa mendapat panggilan dan bukan karena paksaan.
"Sebenarnya dari panggilan hati, utamanya setelah bunda, mamah tercinta wafat, jadi itu lah," kata Roro Fitria dalam program Okay Bos. "Itu lah titik balik mengapa saya hijrah."
Sejak ibunda meninggal, Roro Fitria memutuskan untuk mantap hijrah dan memperdalam ilmu agamanya. Ia kini memiliki keinginan untuk berada di surga bersama orang tua tercinta.
Baca Juga:Roro Fitria Taaruf dengan Perwira Menengah TNI
"Nyai ingin di akhirat dibangkitkan Allah di Padang Mahsyar, dihisab, lewati jembatan Shiratal Mustaqim. Di surga ingin sekali bertemu mama dan papa. Tujuan hidup Nyai itu, ingin bertemu mama papa," kata Roro Fitria.
Roro Fitria juga memutuskan meninggalkan dunia klenik kejawen yang selama ini melekat padanya.
"Enggak (lakukan kegiatan klenik). Semua peninggalan warisan dari almarhum papa, mama dan juga eyang Nyai simpan dengan baik, rawat dengan baik tanpa perlu untuk di-treatment seperti dulu lagi," kata Roro Fitria.
Hanya saja, Roro Fitria mengaku masih menjadi seorang DJ meski telah hijrah. Keputusan ini diambil lantaran DJ merupakan passion Roro Fitria.
"Jadi sampai dengan saat ini, passion, hobi bermain musik dan sekarang malah sudah mem-produce musik aliran EDM sendiri, Nyai sendiri dengan menggunakan hijab dengan memainkan panel-panel yang ada di alat DJ. Jadi lebih mengedepankan skill main DJ-nya," ujarnya.
"Tidak ada hubungannya, tidak ada korelasinya, antara bermain musik DJ dengan hal yang negatif," ujarnya.
