SuaraMalang.id - Bupati Jember Hendy Siswanto mewacanakan pemindahan ibu kota atau pusat pemerintahan Kabupaten Jember. Salah satunya ingin jadikan satu kompleks lokasi, gedung DPRD dengan gedung Pemkab Jember.
Bupati Hendy menjelaskan, bahwa alasan utama penataan kompleks pemerintahan agar juga bisa menjadi objek wisata.
"Jember kan belum punya wajah yang betul-betul bisa dinikmati oleh orang luar. Tujuan kita kan menarik wisatawan, dan seperti di alun-alun ada car free day, teman-teman menyampaikan aspirasinya. Begitu teman-teman menyampaikan aspirasi, macet jalan,” kata Hendy, dikutip dari beritajatim.com media jejaring suara.com, Sabtu (13/2/2021).
Jika wacana itu disetujui, lanjut dia, dihitungnya area ibu kota batu itu membutuhkan lahan sekitar 50 hektare. Namun dimana lokasinya, Ia masih mau mencari.
Baca Juga:Terungkap! Kejaksaan Mandek Tengah Jalan Awasi Anggaran Covid-19 Jember
"Belum saya cek," ujarny.
Wacana pemindahan pusat pemerintahan itu sebenarnya sudah dilempar Bupati Hendy kala pada momentum serah terima jabatan di gedung DPRD Jember, Selasa (2/3/2021) lalu.
“Mohon izin, kami tahun ini mendesain mau untuk memindahkan pemerintahan kota Jember termasuk gedung DPRD. Kita bukan langsung desain, tapi diskusi dulu. Buat KAK (Kerangka Acuan Kerja) dulu. Kalau cocok, lanjutkan lewat desain, dengan perencanaan. Jangan sampai pindah gedung, tidak ada yang mau,” urainya.
