Heboh Bayi Dibuang Berhasil Diselamatkan, Warganet Malah Protes Karena Ini

Warga berhasil menyelamatkan bayi yang diduga dibuang oleh orang tuanya, namun video penyelamatan itu malah menuai protes warganet.

Farah Nabilla | Aprilo Ade Wismoyo
Selasa, 12 Januari 2021 | 15:01 WIB
Heboh Bayi Dibuang Berhasil Diselamatkan, Warganet Malah Protes Karena Ini
Ilustrasi bayi yang baru dilahirkan (Shutterstock).

SuaraMalang.id - Seorang bayi laki-laki ditemukan warga usai diduga dibuang oleh orang tuanya di sebuah terminal.

Video penyelamatan bayi yang dibuang itu pun viral di sosial media. Namun, warganet justru membanjiri komentar dengan memprotes perlakuan yang diberikan warga kepada bayi itu.

Penemuan bayi laki-laki dalam keadaan hidup di Terminal Induk Mamboro Kecamatan Palu Utara, Kota Palu, Sulteng viral. Bayi laki-laki yang ditemukan Senin pagi (11/1/2021) tersebut segera mendapat pertolongan dari warga sekitar lokasi kejadian.

Dari video yang diunggah oleh akun @kanjeng_mamiew, tampak bayi tersebut sedang dirawat oleh beberapa orang. Seorang wanita berjilbab hitam tampak membersihkan tubuh bayi sedangkan satu wanita lainnya menyuapi bayi tersebut.

Baca Juga:Barang Korban Sriwijaya Air Ditemukan, Jaket Minnie Mouse Pink Jadi Sorotan

"Bayi laki-laki ditemukan dalam keadaan hidup di jalur masuk sebelah selatan Terminal Induk Mamboro Kecamatan Palu Utara, Kota Palu, Sulteng, Senin (11/1/2021) pagi," tulis akun @kanjeng_mamiew.

Beberapa orang merawat bayi laki-laki yang ditemukan di terminal (Instagram)
Beberapa orang merawat bayi laki-laki yang ditemukan di terminal (Instagram)

Dalam unggahan video tersebut, dijelaskan pula bahwa bayi laki-laki itu sudah dievakuasi ke Puskesmas Mamboro Barat untuk mendapatkan perawatan.

"Bayi sudah di evakuasi ke Puskesmas Mamboro Barat untuk mendapatkan perawatan," lanjut @kanjeng_mamiew.

Kondisi bayi malang itu disebut sangat memprihatinkan saat pertama kali ditemukan. Pada tubuh bayi itu ditemukan bercak darah yang sudah mulai mengering dan tali pusarnya sudah terpotong.

"Dan kondisi tali pusar bayi sudah terpotong dan mulai mengering serta masih terdapat bercak darah yg sudah mengering di tubuh bayi tersebut," tulis akun @kanjeng_mamiew.

Baca Juga:Video Terakhir Penumpang Sriwijaya Air SJ182: Byebye Keluarga Semua...

Aksi salah seorang wanita yang menyuapi si bayi dengan madu ternyata menjadi perhatian warganet. Beberapa warganet tampak memprotes tindakan itu.

"Salfok sama ibu-ibu yang ngasih madu pakai jari tangan. Btw masih bayi kok dikasih madu," tulis akun @yunimen****

"Kenapa dikasih madu sihhh, sufor (susu formula) donk," tulis warganet dengan akun @fitriaan****

"Madu bukannya nggak boleh dikasih kae bayi baru lahir ya?" tanya warganet dengan akun @ayoezhi****

"Astaga, kok salfok ke madunya. Bayi jangan dikasih madu dong, apalagi itu madu bermerk. Madu itu bolehnya 1 tahun ke atas, aduhhhh" tulis warganet dengan akun @dheada***

Sementara itu, beberapa warganet lain menduga bayi laki-laki tersebut sengaja dibuang. Mereka lantas mengutuk tindakan yang dilakukan oleh pembuang bayi itu.

"Kecil banget bayinya, kok tega sih?" ucap warganet dengan akun @dess***

"Yang buang-buang anak gini semoga setiap langkahnya dikutuk malaikat, dilaknat Tuhan, digendong devil amin!" tulis warganet dengan akun @jaenab****

Video selengkapnya dapat dilihat di sini.

News

Terkini

Kemacetan di kawasan Jalan Bandung Kota Malang menjadi permasalahan yang belum terpecahkan sampai sekarang.

News | 13:40 WIB

Kisah Suryani bukti nyata dari pelaku usaha yang memanfaatkan pendanaan usaha, mulai dari usaha mikro dan terus berkembang hingga naik kelas.

News | 20:40 WIB

Semua dana yang digunakan untuk program tersebut diambil dari pembangunan wisata air.

News | 17:38 WIB

Produk inovatif dengan ragam aroma yang variatif dan modern ini berhasil berkat dukungan BRI.

News | 19:18 WIB

UPT Taman Hutan Raya (Tahura) Raden Soerjo memutuskan untuk menutup sementara empat tempat wisata yang ada di wilayahnya.

News | 09:22 WIB

The Asset adalah lembaga riset serta penerbit berita bisnis dan industri keuangan di Asia.

News | 16:14 WIB

Petasan melukai pemiliknya kembali terjadi di Kota Malang. Kali ini korbannya dua warga Pujon, Kabupaten Malang.

News | 09:23 WIB

Nasabah dapat menghubungi Contact BRI di 1500017 atau asisten virtual SABRINA.

News | 12:27 WIB

Tol Singosari H1-H2 Lebaran 2025 ramai lancar. Pengendara diimbau periksa kendaraan, patuhi batas kecepatan, jaga jarak aman, istirahat cukup, dan waspada cuaca

News | 16:56 WIB

Program ini juga diharapkan mampu mendorong perekonomian masyarakat setempat.

News | 12:37 WIB

Korban bernisial AF (28) warga Perum Pesona Gondanglegi, Desa Gondanglegi Kulon, Kabupaten Malang terkejut mendapati isi rumahnya kosong.

News | 05:42 WIB

Total transaksi yang diproses melalui BRImo mencapai 4,34 miliar transaksi.

News | 20:17 WIB

AgenBRILink bagian dari penerapan strategi hybrid banking, yang memadukan layanan keuangan melalui jaringan agen fisik dan dukungan digital untuk mempermudah transaksi.

News | 16:10 WIB

Pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) resmi menetapkan 1 Syawal 1446 Hijriah atau Hari Raya Idulfitri jatuh pada hari Senin (31/3/2025).

News | 14:04 WIB

Hal ini merupakan wujud kepedulian BRI bagi masyarakat yang menjalankan Hari Raya Nyepi khususnya bagi masyarakat di Desa Adat Soka Tabanan.

News | 19:44 WIB
Tampilkan lebih banyak