SuaraMalang.id - Seorang remaja bernama Ahmat Zakaria (14), pelajar kelas VIII di MTs Tulungrejo, ditemukan tewas tenggelam di Sungai Krekel, Dusun Sumberagung, Desa Bandungrejo, Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang, pada Jumat (14/2).
Polres Malang, Polda Jawa Timur, yang menangani kasus ini memastikan bahwa insiden tersebut murni kecelakaan.
Korban diduga terpeleset saat berusaha melepaskan kail pancing yang tersangkut di dasar sungai.
Kasihumas Polres Malang, AKP Ponsen Dadang Martianto, menjelaskan bahwa insiden terjadi pada pukul 16.00 WIB, ketika korban bersama temannya, Dimas Wahyu Nur Prabowo (13), sedang memancing di Sungai Krekel.
"Korban berusaha melepaskan kailnya yang tersangkut, namun diduga terpeleset dan jatuh ke sungai yang memiliki kedalaman sekitar empat meter," ujar AKP Dadang dalam keterangannya, Sabtu (15/2/2025).
Melihat temannya tenggelam, Dimas segera berusaha menolong dengan menjulurkan sebatang kayu agar bisa diraih oleh korban. Namun, karena tidak bisa berenang, korban semakin tenggelam dan terbawa arus.
Dimas kemudian meminta bantuan warga sekitar, dan pencarian korban dilakukan bersama petugas kepolisian dan masyarakat setempat.
Setelah satu jam pencarian, jasad korban akhirnya ditemukan pada pukul 17.15 WIB dalam kondisi meninggal dunia.
"Begitu mendapat informasi, Polsek Bantur langsung menerjunkan personel ke lokasi untuk melakukan pencarian bersama warga," kata AKP Dadang.
Baca Juga: Maling Burung Murai Beraksi di Peternakan Lawang, Modus Bobol Kandang Pakai Pot
Polsek Bantur yang menerima laporan segera menuju Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk melakukan investigasi awal.
Hasil pemeriksaan menunjukkan tidak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban, sehingga dipastikan kejadian ini merupakan kecelakaan murni.
"Dari hasil pemeriksaan, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Setelah identifikasi, jenazah korban langsung diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan," jelasnya.
Menanggapi insiden ini, Polres Malang mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati saat beraktivitas di sekitar perairan seperti sungai, danau, atau kolam.
"Kami mengingatkan orang tua agar lebih waspada terhadap aktivitas anak-anak di area perairan. Jika memungkinkan, pastikan anak-anak memiliki keterampilan berenang sebagai langkah antisipasi," ujar AKP Dadang.
Kontributor : Elizabeth Yati
Berita Terkait
-
Maling Burung Murai Beraksi di Peternakan Lawang, Modus Bobol Kandang Pakai Pot
-
Modus Bantu Daftar M-Banking, Wanita di Malang Kuras Rp50 Juta dari Rekening Korban
-
Pelajar MTs Tewas Tenggelam Saat Lepas Kail Pancing di Sungai Krekel Malang
-
Tragis! Dua Bocah Tewas Tenggelam di Sungai Malang, Diduga Kakak Beradik
-
Mahasiswa Tulungagung Tewas Tertabrak Pikap di Malang, Sempat Dikira Tabrak Lari
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
Terkini
-
Kronologi Kecelakaan Maut di Jalur Wisata Bromo, 2 Lansia Tewas!
-
Kronologi Kecelakaan Maut Toyota Hiace vs Truk di Tol Malang-Pandaan, 2 Orang Tewas dan 10 Luka!
-
Viral Kisah Guru Mengajar Satu Murid di SD Malang, Netizen Terenyuh: Sama-sama Hebat!
-
Libur Natal 2025, Penumpang Bandara Abdulrachman Saleh Malang Diprediksi Melonjak hingga 20 Persen
-
Insiden Mobil MBG Tabrak Siswa SD di Cilincing, BGN Tanggung Jawab Penuh!