Scroll untuk membaca artikel
Bernadette Sariyem
Jum'at, 17 Januari 2025 | 18:54 WIB
Ze Gomes memimpin sesi latihan Arema FC. [Instagram/aremafcofficial]

SuaraMalang.id - Pelatih Arema FC, Ze Gomes, berada dalam tekanan besar setelah kekalahan telak pada laga debutnya melawan Dewa United.

Dengan dua laga krusial melawan Borneo FC dan Persib Bandung, nasib pelatih asal Portugal itu akan ditentukan, sesuai klausul kontraknya: tiga kekalahan berturut-turut berarti pemecatan.

Kekhawatiran ini disuarakan oleh Aremania, basis pendukung setia Arema FC, yang ramai memberikan ultimatum melalui media sosial.

“Tiga kali kalah, out!” tulis salah satu penggemar di akun Instagram resmi klub.

Baca Juga: Ze Gomes Tak Gentar Hadapi Borneo FC: Arema Juga Tim Besar

Meski berada di bawah tekanan, Ze Gomes menegaskan dirinya tidak gentar menghadapi tantangan ini.

“Saya tidak takut kepada mereka. Borneo FC dan Persib adalah tim besar, tapi Arema juga tim besar,” ujarnya.

Ze Gomes justru melihat laga melawan tim-tim kuat ini sebagai kesempatan untuk menunjukkan kualitas tim.

“Ini akan mendorong kami untuk lebih fokus menghadapi setiap tantangan,” tambahnya.

Arema FC tengah mempersiapkan diri untuk menghadapi Borneo FC pada Minggu (19/1) di Stadion Segiri, Samarinda. Latihan intensif difokuskan pada penyelesaian akhir setelah performa mengecewakan di laga sebelumnya.

Baca Juga: Dari Arema FC ke PSS Sleman, Jayus Hariono Incar Pengalaman dan Prestasi Baru

Dalam sesi latihan di Lapangan Universitas Brawijaya (UB) Malang, pelatih memberikan perhatian khusus pada skema serangan.

Load More