SuaraMalang.id - Hujan dengan intensitas tinggi yang disertai angin kencang melanda Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang, Sabtu (16/11/2024) sore.
Akibatnya, lima pohon tumbang di berbagai lokasi, menyebabkan kerusakan bangunan, kendaraan, dan melukai seorang kernet truk.
Menurut laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang, dua pohon tumbang terjadi di Jalan Raya Karangsono, satu di Jalan Raya Karangduren, dan dua lagi di Jalan Raya Kebonagung.
Jenis pohon yang tumbang meliputi randu, karet, trembesi, dan ceri, dengan diameter mencapai 100 sentimeter.
Baca Juga: Siaga Bencana! Kota Batu Siapkan Rp35 Miliar & 400 Personel Hadapi Musim Hujan
“Pohon tumbang terjadi sekitar pukul 14.00 WIB akibat hujan deras yang disertai angin kencang,” ujar Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Malang, Sadono Irawan.
Pohon yang tumbang di Jalan Raya Karangsono merusak pagar Bulog, satu unit mobil, dan bengkel dinamo.
Di Jalan Raya Kebonagung, pohon tumbang menimpa pagar dan pintu gerbang SD Negeri 5, sementara di Jalan Raya Karangduren, pohon tumbang mengakibatkan kerusakan pada kabin sebuah truk.
Insiden ini juga menyebabkan seorang kernet truk, Leri (35), warga Kecamatan Pakis, mengalami luka-luka setelah kendaraan yang ditumpanginya tertimpa pohon di Jalan Raya Karangduren.
Leri menderita pendarahan di hidung dan segera dilarikan ke Puskesmas Pakisaji untuk mendapatkan perawatan.
Baca Juga: Siaga Hujan Deras! KAI Intensifkan Pengecekan Jalur Kereta Kesamben - Kepanjen
Sadono memperkirakan total kerugian material akibat pohon tumbang ini mencapai Rp 50 juta.
Untuk mengatasi dampak pohon tumbang, tim gabungan yang terdiri dari BPBD, PU Bina Marga, PMI Kabupaten Malang, Polres Malang, dan perangkat desa setempat bergerak cepat melakukan evakuasi.
Mereka juga dibantu oleh pihak PLN, Telkom, Tagana, dan sejumlah relawan.
“Pembersihan pohon tumbang selesai sekitar pukul 17.00 WIB,” tambah Sadono.
BPBD Kabupaten Malang mengimbau warga untuk meningkatkan kewaspadaan selama musim hujan, terutama di area rawan pohon tumbang dan genangan air.
Pemerintah daerah juga mendorong pemangkasan pohon-pohon besar di tepi jalan guna mencegah kejadian serupa di masa mendatang.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Siaga Bencana! Kota Batu Siapkan Rp35 Miliar & 400 Personel Hadapi Musim Hujan
-
Siaga Hujan Deras! KAI Intensifkan Pengecekan Jalur Kereta Kesamben - Kepanjen
-
BMKG Prediksi Hujan, BPBD Malang Petakan 17 Titik Rawan Banjir dan Longsor
-
Hati-hati! Angin Kencang di Lawang, Ruko Rusak dan Jalan Menuju Wisata Lumpuh
-
Hujan Angin Terjang Malang, Pohon Tumbang Timpa Rumah Warga
Terpopuler
- Eks Pimpinan KPK: Ustaz Khalid Basalamah Bukan Saksi Ahli, Tapi Terlibat Fakta Kuota Haji
- Jahatnya Sepak Bola Indonesia, Dua Pemain Bidikan Persija Ditikung di Menit Akhir
- 5 Rekomendasi HP Infinix RAM 8 GB Mulai Rp1 Jutaan: Layar AMOLED, Resolusi Kamera Tinggi
- 45 Kode Redeem FF Terbaru 30 Juni: Ada Emote Keren dan Bundle Menarik
- Siapa Lionel de Troy? Calon Bintang Timnas Indonesia U-17, Junior Emil Audero
Pilihan
-
Serangan Israel di Gaza Renggut Nyawa Direktur RS Indonesia, Militer Zionis Incar Tenaga Medis
-
6 Rekomendasi HP Murah 1 Jutaan dengan RAM 8 GB, Kamera Terbaik 50 MP!
-
7 Parfum Wanita Murah Wangi Tahan Lama, Harga Pelajar Mulai Rp12 Ribuan
-
5 Rekomendasi Parfum Murah Wangi Tahan Lama, Cocok untuk Pelajar dan Mahasiswa
-
APBN Bakal Tekor Imbas Beban Subsidi Listrik Terus Melonjak
Terkini
-
Layanan AgenBRILink dari BRI Kini Makin Lengkap dan Aman
-
Camilan Premium Casa Grata Sukses Tembus Pasar Dunia Lewat Pembinaan BRI
-
BRI Salurkan KUR Rp69,8 Triliun ke 8,3 Juta Debitur, UMKM Semakin Produktif
-
BRI Perkuat Komitmen Salurkan FLPP demi Hunian Terjangkau bagi Rakyat
-
5 Rekomendasi Tempat Liburan Hits di Malang untuk Anak Muda, Wajib Dikunjungi!