SuaraMalang.id - Seorang pria asal Desa Bendosari, Kecamatan Kademangan, Blitar, berinisial CH (36), yang sempat buron usai melakukan penganiayaan terhadap istrinya, kini telah berhasil ditangkap oleh Polres Blitar.
Penangkapan dilakukan oleh tim Satreskrim Polres Blitar di rumah seorang teman tersangka yang berada di wilayah Kecamatan Bakung.
Kasat Reskrim Polres Blitar, AKP Momon Suwito Pratomo, menyatakan bahwa CH diduga nekat melakukan penganiayaan terhadap istrinya, SC (32), karena cemburu.
"Pelaku mengaku cemburu karena istrinya kerap dihubungi pria lain," ungkap Momon.
Baca Juga: Truk Koral Terjun Bebas 20 Meter ke Sungai di Blitar, 2 Tewas
Selain faktor cemburu, CH merasa frustrasi karena hubungan rumah tangga dengan istrinya sudah lama tidak harmonis.
Pasangan tersebut telah pisah ranjang selama lebih dari satu setengah tahun, namun korban tidak pernah mengajukan gugatan cerai, yang memicu ketegangan lebih lanjut di antara mereka.
Peristiwa tragis itu terjadi pada Sabtu, 9 November 2024. Menurut kronologi yang dihimpun, awalnya CH datang ke rumah korban untuk meminjam ponsel, namun permintaan tersebut ditolak.
Beberapa jam kemudian, saat korban bersama anaknya yang masih balita dan ibunya pulang dari berbelanja di toko terdekat, CH kembali mendatangi mereka di depan toko, dan keduanya terlibat pertengkaran.
Saat keluarga korban tiba di lokasi untuk menjemputnya, korban telah tergeletak bersimbah darah akibat serangan dengan senjata tajam.
Baca Juga: Dendam 3 Tahun, Pemuda di Kediri Tikam Kenalan Lama di SLG
Akibat penganiayaan tersebut, SC mengalami luka parah di beberapa bagian tubuh, termasuk wajah, kepala, telinga, tangan, dan jari yang putus. Polres Blitar terus melakukan pemeriksaan intensif terhadap CH untuk melengkapi berkas penyelidikan.
“Kami masih mendalami keterangan dari pelaku. Namun, sementara ini motif penganiayaan diduga kuat karena kecemburuan,” jelas AKP Momon.
Kontributor : Elizabeth Yati
Berita Terkait
-
IDI Kecam Keras Penganiayaan Dokter di Papua, Tuntut Jaminan Keamanan Nakes
-
Komplotan Ormas Penganiaya Prajurit TNI di Kebayoran Baru Jaksel Ternyata Mabuk Berat, Wanita Ikut Ditangkap
-
Brutal! Remaja Putri di Jonggol Hajar Temannya di Warung Kopi, Ini Kata Polisi
-
Dicokok Polisi usai Videonya Viral, Motif Pasutri di Pasar Rebo Siksa Anak karena Bongkar Aib ke Tetangga
-
Tragis! Anak di Pasar Rebo Jaktim Diduga Dianiaya Ortu, Mukanya Babak Belur hingga Berdarah-darah
Terpopuler
- Tanggapi Kisruh Andre Taulany Parodikan Gelar Raffi Ahmad, Feni Rose: Lagian Kantor yang Kasih di Ruko
- Berani Minta Maaf ke Lembaga Kerukunan Sulsel, Denny Sumargo Dapat Dukungan dari Sumatera sampai Papua
- Geng Baru Nikita Mirzani Usai Lepas dari Fitri Salhuteru Disorot: Circlenya Lebih Berkualitas
- Cucu Ulang Tahun, Kado dari Kris Dayanti untuk Azura Bikin Atta Halilintar Semringah: Masya Allah!
- Dihujat Gegara Sindir Raffi Ahmad, Pendidikan Andhika Pratama dan Andre Taulany Tak Jauh Beda
Pilihan
-
Setelah Dihitung, Wamenhub Bilang Harga Tiket Pesawat Bisa Turun di Libur Nataru
-
Luhut Yakin Prabowo Bisa Capai Pertumbuhan Ekonomi 8%, Ini Strateginya
-
Teken Dealership Agreement Eksklusif, MAB Jadi Distributor Resmi Truk Yutong di Indonesia
-
Tol Balikpapan-Samarinda Sepi Peminat Meski Persingkat Waktu Menuju IKN, Apa Alasannya?
-
IKN Tak Berpenghuni? Akademisi Sindir Minta Jokowi yang Jadi "Penunggunya"
Terkini
-
Oknum Polisi Kediri Ditangkap Nyabu, Barang Bukti 19 Gram
-
Bye Bau Sampah! Kota Malang Terapkan Jadwal Angkut di TPS, Jalan Jadi Lancar
-
Misteri Kematian 16 Kucing di Malang, Warga Lapor Polisi
-
Nostalgia Masa Kecil, Calon Wali Kota Malang Blusukan ke Rumah Tempat Ia Dititipkan
-
Blusukan ke Trawas, Risma Disambut Hangat Warga dan Pedagang: Semoga Pimpin Jatim!