SuaraMalang.id - Arthur Cunha, mantan stopper Arema FC, menyatakan kesiapannya untuk membantu pemain Brasil baru yang bergabung dengan Arema FC untuk musim Liga 1 2024-2025.
Sebagai seorang yang pernah memperkuat Arema dari tahun 2017 hingga 2019, Arthur merasa memiliki tanggung jawab untuk membantu rekan senegaranya beradaptasi dengan sepak bola dan kehidupan di Indonesia.
Musim ini, Arema FC dilatih oleh Joel Cornelli, juga asal Brasil, dan telah menambahkan beberapa pemain Brasil ke dalam skuadnya termasuk Lucas Frigeri, Thales Lira, Wiliam Marcilio, dan yang akan menyusul, Dalberto Luan Belo.
Arthur mengakui bahwa ia tidak mengenal para pemain ini secara pribadi tetapi telah terhubung dengan mereka melalui media sosial.
Baca Juga: Arema FC Siap Pertahankan Gelar Juara Piala Presiden, Tantangan Berat Menanti di Bali
“Saya tidak kenal mereka secara langsung, tapi kami saling follow di Instagram. Saya tahu mereka tahu saya pernah bermain di Arema, dan jika mereka butuh bantuan untuk adaptasi, saya siap membantu. Mereka bisa menghubungi saya kapan saja,” kata Arthur.
Setelah pensiun dari sepak bola, Arthur memutuskan untuk bekerja di bidang investasi untuk pesepak bola Brasil.
Meskipun demikian, ia merasa berhutang budi untuk membantu para pemain yang mengalami kesulitan beradaptasi, seperti yang ia alami ketika pertama kali tiba di Indonesia pada tahun 2015 bersama Mitra Kukar.
“Di masa saya beradaptasi di sini, banyak pemain lokal yang membantu saya, termasuk Beto Goncalves dan Antonio Teles. Saat di Arema, Esteban Vizcarra dan Loco Gonzales juga sangat membantu. Sekarang, saya merasa waktunya bagi saya untuk membantu yang lain,” tambahnya.
Arthur juga menegaskan bahwa bantuannya tidak terbatas hanya kepada pemain dari Brasil.
Baca Juga: Cornelli: Lawan PSBS Biak Jadi Ujian Sesungguhnya Bagi Arema FC
“Kita harus membantu semua orang, tidak peduli dari mana asal mereka. Saya siap membantu siapa pun yang membutuhkan bantuan dalam beradaptasi di sini,” ungkapnya.
Dengan pengalamannya yang luas dan sikapnya yang inklusif, Arthur Cunha tidak hanya menjadi jembatan bagi pemain Brasil untuk mengintegrasikan diri di Arema FC, tetapi juga contoh bagaimana seorang atlet bisa memberikan kontribusi positif bahkan setelah masa bermainnya berakhir.
Kontributor : Elizabeth Yati
Berita Terkait
-
Charles Lokolingoy Soroti Pentingnya Jeda Internasional untuk Mental Pemain
-
Anggap Kartu Merah Maciej Gajos Tak Adil, Carlos Pena Meradang
-
Persija Dipecundangi Arema, Carlos Pena: Rumput Stadion Patriot Buruk!
-
Cetak Gol Indah dari Tengah Lapangan, Rizky Ridho Minta Maaf
-
Dua Kartu Merah Jadi Bumbu Derita Persija Jakarta di Tangan Arema FC
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- 10 HP Midrange Terkencang Versi AnTuTu Maret 2025: Xiaomi Nomor 1, Dimensity Unggul
- 6 Rekomendasi Parfum Indomaret Wangi Mewah Harga Murah
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Comeback Sempurna, Persib Bandung Diambang Juara
-
RESMI! Stadion Bertuah Timnas Indonesia Ini Jadi Venue Piala AFF U-23 2025
-
Jenazah Anak Kami Tak Bisa Pulang: Jerit Keluarga Ikhwan Warga Bekasi yang Tewas di Kamboja
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan NFC Terbaik April 2025, Praktis dan Multifungsi
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
Terkini
-
Dinilai Sangat Strategis, Pembangunan Tol Malang - Kepanjen Butuh Dana Rp 7,5 Triliun
-
Sekolah Rakyat akan Dibuka di Malang, Ini Kategori Siswanya
-
Pencurian di Malang, CCTV Bongkar Aksi 2 Maling
-
Skandal Rupadaksa Guncang UIN Malang, Rektorat Turun Tangan: Terancam Sanksi Berat
-
Misteri Tumpukan Sampah di Singosari Malang, Tutupi Jalan Desa