SuaraMalang.id - Di tengah keramaian Kota Malang, Jawa Timur, tersimpan sebuah kuliner unik yang patut dicoba, khususnya bagi para pecinta nasi goreng.
Nasi goreng, sebagai salah satu makanan favorit banyak orang di Indonesia, telah mengalami berbagai modifikasi yang membuatnya semakin dikenal luas, tidak hanya di Indonesia tetapi juga di berbagai belahan dunia.
Meskipun beberapa sumber menyebutkan bahwa nasi goreng berasal dari China, Indonesia telah berhasil menambahkan sentuhan khasnya sendiri yang membuat nasi goreng menjadi ikon kuliner Indonesia.
Salah satu variasi nasi goreng yang menarik perhatian di Malang adalah nasi goreng krengsengan. Yang unik dari nasi goreng krengsengan ini adalah cara penyajiannya yang memicu perdebatan hangat di kalangan penikmatnya: apakah lebih baik diaduk atau dipisahkan.
Debat ini mirip dengan perdebatan yang sering muncul ketika menyantap bubur, menambahkan dimensi baru dalam pengalaman kuliner.
Dilaporkan dari akun TikTok @ayudeag, nasi goreng krengsengan ini dikenal dengan cita rasanya yang kuat dan daging krengsengan yang melimpah.
Sebelum disantap, nasi goreng ini disarankan untuk diaduk agar bumbu dan krengsengannya tercampur merata. Namun, bagi yang lebih memilih untuk menikmati bumbu dan nasi secara terpisah, pilihan tersebut juga tersedia.
Nasi Goreng Krengsengan Samden, yang berlokasi di Jalan Kepundung, Bareng, Kecamatan Klojen, Kota Malang, adalah tempat di mana kuliner unik ini bisa ditemukan.
Berdiri sejak tahun 2000, warung kaki lima ini tidak hanya menyajikan nasi goreng krengsengan, tetapi juga mi godhog Jawa, nasi krengsengan ayam, dan mi goreng Jawa.
Baca Juga: Pantai Wonogoro, Keajaiban Baru di Malang Selatan dengan Sunset Menawan dan River Waves
Krengsengan sendiri adalah hidangan yang terbuat dari potongan daging kambing, sapi, atau ayam yang dimasak dengan berbagai bumbu rempah, memberikan rasa yang kaya dan mengundang selera.
Bagi sebagian orang, mungkin ini merupakan pertama kalinya mendengar tentang krengsengan, namun bagi penikmat kuliner, hidangan ini menawarkan pengalaman rasa yang tak terlupakan.
Nasi Goreng Krengsengan Samden menjadi bukti kekayaan kuliner Indonesia yang terus berkembang dan menyesuaikan diri dengan selera masyarakat.
Baik untuk diaduk atau dipisah, nasi goreng krengsengan ini menjanjikan kepuasan bagi siapa saja yang mencobanya.
Kontributor : Elizabeth Yati
Berita Terkait
-
Pantai Wonogoro, Keajaiban Baru di Malang Selatan dengan Sunset Menawan dan River Waves
-
Jembatan Talang Bululawang di Malang: Warisan Kolonial dengan Keindahan Sungai Berwarna Biru
-
Staycation Keluarga di Oak Tree Glamping Resort Batu, Nikmati Nuansa Alam dan Kegiatan Seru
-
Menikmati Pesona Eropa di Araya Arcade Garden Malang
-
Menghabiskan Akhir Pekan dengan Staycation di Hotel Paling Tinggi Kota Batu
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Kronologi Kecelakaan Maut Toyota Hiace vs Truk di Tol Malang-Pandaan, 2 Orang Tewas dan 10 Luka!
-
Viral Kisah Guru Mengajar Satu Murid di SD Malang, Netizen Terenyuh: Sama-sama Hebat!
-
Libur Natal 2025, Penumpang Bandara Abdulrachman Saleh Malang Diprediksi Melonjak hingga 20 Persen
-
2 Ibu-ibu di Malang Tertimpa Pohon Beringin Tumbang Saat Cuci Baju, Seorang Tewas
-
Banjir Malang Dipicu Endapan Sampah hingga Bozem Meluap, Ini Penjelasan Wali Kota