SuaraMalang.id - Komisi disiplin PSSI menjatuhkan sanksi terhadap Arema FC. Klub didenda Rp50 juta terkait 5 kartu kuning yang diterima pada laga melawan PSS Sleman di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali, Sabtu (30/9/2023).
Selain itu, pemain Arema FC Dendi Santoso juga dijatuhi sanksi cukup berat imbas pelanggaran keras terhadap pemain PSS Sleman.
Dendi Santoso mendapat sanksi larangan bermain dua pertandingan dan denda Rp10 juta.
Manajer tim Arema FC, Wiebie Dwi Andriyas angkat bicara mengenai sanksi yang diterima klubnya tersebut.
Baca Juga: Korban PHP Erick Thohir, Pemain Persis Solo Women Lampiaskan Kesedihan
“Tentu saja kami menerima ini (sanksi) sebagai bentuk konsekuensi dari regulasi yang sudah ditetapkan,” katanya dikutip dari Beritajatim.com--jaringan Suara.com, Selasa (10/11/2023).
Terlepas dari itu, Wiebie memahami kondisi pemain. Terlebih saat itu tensi permainan cukup tinggi.
“Tentu saja ini menjadi bahan evaluasi untuk ke depannya. Tapi tidak dipungkiri, kami paham dengan apa yang dirasakan pemain di lapangan. Terutama ketika tensi pertandingan berlangsung dengan tinggi,” ujar Wiebie.
Namun demikian, dia memastikan sanksi denda ini akan menjadi bahan evaluasi ke depannya.
Baca Juga: Kontrak Shin Tae-yong Belum Diperpanjang PSSI, Erick Thohir Bongkar Alasannya
Berita Terkait
Terpopuler
- Duet Elkan Baggott dan Jay Idzes, Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia vs China
- 27 Kode Redeem FF Terbaru 17 Mei: Klaim Diamond, Token, dan Skin Cobra MP40
- Penampilan Syahrini di Cannes Mengejutkan, Dianggap Berbeda dengan yang di Instagram
- 8 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Vitamin C, Ampuh Hilangkan Noda Hitam
- Ditegur Dudung Abdurachman, Hercules Akhirnya Minta Maaf ke Gatot Nurmatyo dan Yayat Sudrajat
Pilihan
-
PSSI Bongkar Alasan Tak Panggil Elkan Baggott meski Sudah Sampai di Bali
-
Kurator Didesak Penuhi Hak Karyawan PT Sritex, Tagihan Pembayaran Capai Rp 337 Miliar
-
Menelisik Kinerja Emiten Kongsian Aguan dan Salim
-
Mudah Ditebak, Ini Prediksi Starting XI Timnas Indonesia vs China
-
Muhammadiyah dan BSI Rujuk?
Terkini
-
Nongkrong Bareng Berujung Maut, Pria di Malang Tewas Ditikam Teman Sendiri
-
BRI Lewat BRILiaN Dorong UMKM Hargobinangun Yogyakarta Jadi Motor Ekonomi Desa
-
BRImo FSTVL 2024 Jadi Ajang Apresiasi pada Nasabah, Sekaligus Wujudkan Inklusi Keuangan
-
BRI Mengedepankan Prinsip Pertumbuhan yang Selektif untuk Menjaga Kualitas Kredit Berkelanjutan
-
Kecelakaan di Bromo: Jip Masuk Jurang, Wisatawan Asal Korea Selatan Jadi Korban