Scroll untuk membaca artikel
Baehaqi Almutoif
Minggu, 17 September 2023 | 06:35 WIB
Penyerang Arema FC, Gustavo Almeida (kanan) tampil dalam laga BRI Liga 1 kontra Persija Jakarta di Stadion Patriot Bekasi, Minggu (20/8). [dok. Arema FC]

SuaraMalang.id - Arema FC ditahan imbang 0-0 melawan Persita Tangerang pada laga lanjutan Liga 1 2023/2024, Sabtu (17/9/2023).

Klub berjuluk Singo Edan tersebut gagal melanjutkan tren kemenangan dua pertandingan sebelumnya. Tidak hanya itu saja, Arema FC terancam tanpa stroiker andalannya saat melawan Persebaya.

Penyerang Arema FC Gustavo Almeida mendapat kartu kuning dalam laga melawan Persita Tangerang. Artinya, pemain asal Brasil tersebut akan terkena akumulasi larangan bermain di laga selanjutnya.

Gustavo Almeida telah mengantongi empat kartu kuning dengan melawan Persita kemarin sore.

Baca Juga: Thomas Doll Akui Laga Kontra Persik akan Sulit untuk Persija

Tentunya ini sebuah kerugian mengingat Gustavo Almeida saat ini merupakan pemimpin top skor sementara Liga 1 2023/2024 dengan sembilan gol.

Sementara itu, Pelatih Arema FC Fernando Almeida usai pertandingan mengaku tidak puas dengan hasil tersebut. Banyak pekerjaan rumah yang harus dibenahi.

"Kami ada banyak pekerjaan untuk ditingkatkan, harus sabar dan terus percaya kepada pemain dan proses yang dijalani,” ujarnya usai pertandingan dikutip dari Antara, Sabtu.

Dia mengakui koordinasi antarpemain masih kurang sehingga tidak ada gol tercipta. Pergantian pemain karena akumulasi kartu maupun cedera membuat para pemain kurang saling terhubung.

Masalah tersebut masih terus berlanjut pada laga selanjutnya melawan Persebaya.

Baca Juga: Prediksi Madura United vs Persebaya Surabaya di BRI Liga 1: Susunan Pemain, Skor dan Link Live Streaming

“Itu benar (kurang koordinasi) ini sebabnya sulit bermain sepak bola. Semua pemain harus saling terhubung dan saat saya datang pertama kali, ini yang kami kerjakan,” katanya.

Load More