Anang Sempat Larang Pakai Daster Bolong, Ashanty: Gue Pakai Aja Lo Doyan

SuaraMalang.id - Isu mengenai larangan Anang Hermansyah terhadap istrinya, Ashanty, untuk mengenakan daster lamanya yang bolong-bolong telah mengundang banyak perhatian netizen.

Namun, Ashanty akhirnya angkat bicara dan mengungkapkan fakta mengejutkan di balik pernyataan suaminya tersebut.

Dalam sebuah konten yang tayang pada Kamis, 10 Agustus 2023, Ashanty ditanya oleh Melaney Ricardo mengenai kebenaran larangan Anang Hermansyah tentang daster bolong.

Sebagai respons, Ashanty dengan tegas membantah tuduhan tersebut dan menyebut bahwa pernyataan suaminya itu hanyalah pencitraan.

Baca Juga: Ashanty Akui Kerap Dibandingkan dengan Krisdayanti: Ada yang Bilang Mati Aja Nenek Tiri

"Itu mah pencitraan dia doang. Gue tiap hari pakai daster," ungkap Ashanty, dikutip hari Jumat (11/8/2023).

Ashanty, yang dikenal sebagai sosok istri yang dianggap sempurna oleh netizen, ternyata mengaku malas berdandan. Ia pun merasa pernyataan Anang tentang daster adalah cara untuk menyindirnya.

"Dia itu ngomong kayak gitu berharap gue nonton. Gue bilang gini 'Gak usah gue dandan, gue dasteran aja lu doyan'," seloroh Ashanty dengan penuh humor.

Ashanty juga menegaskan bahwa Anang Hermansyah adalah sosok suami yang sangat baik. Ia berusaha meluruskan anggapan netizen yang mungkin mengira Anang adalah sosok suami yang menuntut, terutama mengingat pernyataan terbaru tentang daster.

Pengakuan Ashanty ini membawa angin segar dan perspektif baru terhadap dinamika rumah tangga mereka. Ia berhasil membuktikan bahwa apa yang terlihat di media sosial tidak selalu mencerminkan kenyataan sebenarnya.

Baca Juga: Rahasia Gelap di Balik Kehidupan Harmonis Anang dan Ashanty: 3 Kali Nyaris Cerai

Berita ini menyoroti betapa pentingnya untuk tidak cepat menilai atau mengambil kesimpulan berdasarkan apa yang kita lihat atau dengar di media.

Ashanty telah membuktikan bahwa terkadang, apa yang tampak sebagai masalah serius hanyalah bagian dari dinamika rumah tangga yang sehat dan penuh canda tawa.

Kontributor : Elizabeth Yati