SuaraMalang.id - Sebuah imbauan dari Forum Honorer Tenaga Kesehatan (FHTK) Kabupaten Jember, Jawa Timur ( Jatim ), beredar luas di grup-grup media sosial anggota. Imbauan itu berisi ajakan membaca Surat Al-Fatihah.
Bacaan surat tersebut dikirimkan untuk Bupati H. Hendy pada jam 20.00 WIB, Jumat (07/04/2023). Informasi itu, disampaikan Ratih Diah Palupi, sekretaris FHTK saat dikonfirmasi Suara Indonesia lewat sambungan selulernya.
"Jadi tadi malam, kita serentak ribuan honorer nakes berdoa bersama kirim al-fatihah agar hati Bupati Jember terbuka," kata Ratih dikutip dari suarajatimpost.com jejaring media suara.com.
Menurutnya, tidak ada kesuksesan tanpa kerja keras, tidak ada keberhasilan tanpa kompak dan kebersamaan. Hal ini dilakukan oleh FHTK agar keinginan audiensi dengan Hendy bisa terlaksana.
"Mari kita doakan H. Hendy bisa welcome kepada kita. Agar, apa yang menjadi tuntutan bisa direalisasikan dan terus diperjuangkan apa yang menjadi tuntutan kita, apalagi ini bulan suci dimana setiap do'a mudah dikabulkan," ujarnya.
Ratih heran, surat permohonan audiensi yang dilayangkan beberapa hari lalu sampai hari ini masih belum ada tanggapan.
"Tidak ada arah jeluntrungnya. Heran saja, Bupati blusukan ke bawah, sementara ada yang ingin bertamu dan bertemu baik-baik terkesan susah sekali," ucapnya.
Maka dari itu, bidan lulusan Akbid Poltekes Malang ini bersama pengurus FHTK lainnya berencana akan menggelar do’a lanjutan.
"Kalau perlu, kita akan baca burdah dan yasin bersama. Rencana, di halaman Pemkab Jember. Tujuannya, agar para pemangku kebijakan dibukakan hatinya dan melihat, bahwa honorer kesehatan ini ada dan dibutuhkan di Jember," katanya.
Baca Juga: Fakta Mengejutkan! 24 Tenaga Honorer di Ponorogo Tidak Lolos Jadi PPPK karena Hal Sepele Ini!
Selain berdo’a untuk Bupati Jember, mereka juga berdo’a untuk DPRD Kabupaten Jember agar tetap mendukung perjuangan FHTK sampai selesai. "DPRD adalah wakil kami, wakil rakyat. Kita do’akan juga agar tetap istiqomah mengawal kita," katanya.
Perlu diketahui, adapun tuntutan honorer tenaga kesehatan Jember adalah sebagai berikut.
- Meminta Pemkab Jember memperjuangkan agar kuota ASN P3K di tahun 2023 ditambah.
- Meminta seluruh tenaga kesehatan dan administrasi yang bekerja di lingkungan. Dinas Kesehatan Jember diberi legalitas jelas yaitu SK Bupati.
- Penambahan honor dan kesejahteraan, bagi honorer nakes yang sudah mengabdi lama.
- Menghapus kebijakan, membedakan antara seragam honorer dan ASN.
Berita Terkait
-
Fakta Mengejutkan! 24 Tenaga Honorer di Ponorogo Tidak Lolos Jadi PPPK karena Hal Sepele Ini!
-
Puluhan Ribu Satpol PP Bakal Lakukan Aksi Besar Jika Tak Digubris dan Diangkat ASN, PENA 98 SIap Berjuang Keras!
-
Terancam Kebijakan Penghapusan Tenaga Honorer, Jokowi hingga Menpan-RB Didesak Angkat Puluhan Ribu Pol PP Jadi ASN
-
Tenaga Honorer Bernafas Lega, Rencana Pemecatan Dibatalkan oleh Menpan-RB
-
Siap-siap! Satu Juta Formasi CPNS dan PPPK 2024 akan Dibuka, Tenaga Honorer Diutamakan
Terpopuler
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Lewat MotoGP Mandalika 2025, BRI Dorong Sport Tourism Nasional dan Kebangkitan Ekonomi Daerah
-
BRI Kembangkan UMKM Kuliner Asal Padang Agar Siap Bersaing di Pasar Global
-
BRI Gelar Consumer Expo 2025 di Surabaya: Solusi Finansial Terintegrasi untuk Gaya Hidupmu!
-
Rebutan DANA Kaget, Khusus Warga Malang, Siapa Cepat Dia Dapat
-
Lewat AgenBRILink, BRI Hadirkan Layanan Inklusi Keuangan di 66 Ribu Desa