SuaraMalang.id - Ketua Tim Gabungan Investigasi Pencari Fakta (TGIPF) Mahfud MD menyambut baik rencana Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) untuk mempercepat pelaksanaan Kongres Luar Biasa (KLB). KLB itu sendiri, kata Mahfud, sesuai dengan rekomendasi TGIPF kepada PSSI supaya melakukan perbaikan dalam sepak bola nasional.
“Sudah sesuai memang. Sangat persis memang begitu, agar mempercepat Kongres Luar Biasa,” katanya, di Universitas Jember, Kabupaten Jember, Jawa Timur, Sabtu (29/10/2022), dilansir BeritaJatim.com--jaringan SuaraMalang.id.
Selain itu, Mahfud menyatakan, semua rekomendasi TGIPF juga sudah dilaksanakan presiden. “Sudah jalan semua, termasuk renovasi stadion,” terang Mahfud.
Sebelumnya, Mahfud menyebutkan bahwa rekomendasi TGIPF sudah dilaksanakan saat ia menghadiri acara Ngopi Bareng KAHMI (Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam) Kabupaten Jember, di Kafe Tebing, Kabupaten Jember, Jawa Timur, Jumat (29/10/2022) malam.
Baca Juga: Gilang Juragan 99 Mundur, Arema FC Pilih Fokus Dulu Dukung Percepatan KLB
“Kami punya banyak rekomendasi itu jalan. Bahwa PSSI mengatakan, ‘kami tidak bisa dicampuri’. Iya, memang keputusan saya mengatakan, ‘Kami tidak akan mencampuri. Silakan transformasi atur dengan FIFA,’” kata Mahfud.
Kendati begitu, Mahfud mengingatkan bahwa PSSI juga masih punya tanggung jawab hukum dan moral atas Tragedi Kanjuruhan. Untuk tanggung jawab hukum, semua unsur pidana tengah digali, sedangkan tanggung jawab moral masih ia pertanyakan.
“Tanggung jawab moralnya, kalau Anda punya hati, mundur’. Itu saja. Tanggung jawab moral tidak bisa dipaksakan,” kata Mahfud.
Lebih lanjut, Mahfud mendorong agar PSSI segera melakukan transformasi sesuai rekomendasi TGIPF. Dia menegaskan, rekomendasi yang diberikan bukan membubarkan PSSI.
“Karena PSSI aturannya oleh FIFA, maka pemerintah tidak boleh ikut camput ke urusan itu. Tapi kita punya seruan moral: mundur. Mundur ini kan seruan, bukan hukum. Kalau saya tidak mau (mundur), kan tidak bisa. Itu tanggung jawab moral. Ada tanggung jawab moral, ada tanggung jawab hukum,” terang Mahfud.
Baca Juga: Arema FC Dukung Keputusan PSSI Percepat KLB
Berita Terkait
-
Drama Impor Gula Tom Lembong: Dari Perintah Jokowi Hingga Isu Politisasi
-
Sebut Kasus Tom Lembong Dipolitisasi, Mahfud MD: Kalau Hukum Itu Benar Mestinya Bisa 'Kena' Menteri Lain
-
Mahfud Md Bandingkan Anggota DPR Saat Ini dengan Orde Baru: Dulu Pulang Naik Kereta, Sekarang Naik Pesawat
-
Mahfud MD: Pejabat Gak Boleh Flexing, Kalau Pengusaha Gak Apa-Apa, Asal...
-
Royhan Akbar Anak Mahfud MD Kerja Apa? Maharnya saat Nikahi Putri TGB Fantastis
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Jangan Lewatkan! Lowongan Kerja OJK 2024 Terbaru, Cek Syaratnya Di Sini
-
4 Rekomendasi HP Gaming Murah Rp 2 jutaan Memori Besar Performa Handal, Terbaik November 2024
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
-
Jangan Lewatkan! Amalan Malam Jumat untuk Perlindungan dari Fitnah Dajjal
Terkini
-
Hasil Hitung Cepat Pilkada 2024 di Malang Raya
-
Gumelar Beri Instruksi Penting untuk Pendukungnya: Kawal Perolehan Suara
-
Momen Bahasa Isyarat Antara CS BRI dengan Nasabah Penyandang Disabilitas Dapat Aplaus Publik
-
Momen Kris Dayanti Nikmati Waktu Bersama Keluarga Sebelum Hari Pencoblosan Pilkada 2024
-
Firhando Tiba-tiba Sampaikan Maaf ke ASN Kota Batu