SuaraMalang.id - Setelah terjadi tragedi Kanjuruhan, yang berdampak pada kondisi fasilitas stadion, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) disbeutkan akan segera membenahi stadion di Kabupaten Malang itu untuk meningkatkan keselamatan suporter dan penonton sepak bola.
Bupati Malang M. Sanusi di Kabupaten Malang, Rabu mengatakan bahwa sesuai arahan Presiden Joko Widodo, dalam waktu dekat tim Kementerian PUPR akan segera mengaudit bangunan Stadion Kanjuruhan.
"Nanti dari PUPR akan ke sini, apa yang mau dibenahi untuk keselamatan suporter, pemain dan lainnya," kata Sanusi.
Sanusi menjelaskan, sesuai arahan Presiden Joko Widodo, ada sejumlah hal yang menjadi perhatian khusus untuk keselamatan penonton. Salah satunya akses tangga yang terlalu curam untuk penonton.
Baca Juga: Polri Buat Berita di Website Resmi soal Tragedi Kanjuruhan, Isinya Banjir Kecaman
Menurut dia, pada saat meninjau Stadion Kanjuruhan, Presiden Joko Widodo juga menyempatkan diri melihat Pintu 13 yang merupakan salah satu titik terjadinya tragedi pada Sabtu malam (1/10).
"Presiden tadi ke Pintu 13. Titik yang dilihat Presiden juga terkait jalan keluar, itu terlalu curam. Nanti akan diaudit bangunan oleh Kementerian PUPR," kata Sanusi.
Saat ini, lanjutnya, Pemerintah Kabupaten Malang masih belum mendata kerusakan bangunan dan infrastruktur di Stadion Kanjuruhan. Dalam waktu dekat, Kementerian PUPR akan datang ke Kabupaten Malang.
"Total kerugian masih belum, nanti dari Menteri PUPR akan datang. Rencananya, kata Presiden minggu ini, dan seminggu ini bisa selesai," kata dia.
Pada Sabtu (1/10), terjadi kericuhan usai pertandingan Arema FC melawan Persebaya Surabaya yang berakhir 3-2 untuk Persebaya di Stadion Kanjuruhan. Kekalahan itu menyebabkan sejumlah suporter turun dan masuk area lapangan.
Baca Juga: Oknum TNI Tendang Suporter, Jenderal Dudung: Banyak Juga Prajurit yang Menolong
Kerusuhan tersebut semakin membesar di mana sejumlah flare dilemparkan termasuk benda-benda lainnya. Petugas keamanan gabungan dari polisi dan tentara berusaha menghalau suporter dan pada akhirnya menggunakan gas air mata.
Berita Terkait
-
Fedi Nuril Sentil Jokowi Lewat Video Tragedi Kanjuruhan, Ekpresi Mahfud MD Diomongin
-
Imbauan Tak Didengar, FIFA Sanksi Indonesia Buntut Kompetisi Rusuh Lagi?
-
Timnas Indonesia Kalah, Adab Erick Thohir ke Gibran Jadi Gunjingan: Harusnya ke Korban Tragedi Kanjuruhan
-
Jelang Timnas Indonesia vs Jepang, Media Asing Singgung Tragedi Kanjuruhan
-
2 Tahun Tragedi Kanjuruhan, Pukulan Telak, dan Titik Balik Sepak Bola Indonesia
Tag
Terpopuler
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Daftar Pemain Timnas Belanda U-17 yang Gagal Lolos ke Piala Dunia U-17, Ada Keturunan Indonesia?
- Titiek Puspa Meninggal Dunia
- Gacor di Liga Belanda, Sudah Saatnya PSSI Naturalisasi Pemain Keturunan Bandung Ini
- Eks Muncikari Robby Abbas Benarkan Hubungan Gelap Lisa Mariana dan Ridwan Kamil: Bukan Rekayasa
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Diwarnai Parade Gol Indah, Borneo FC Tahan Persib Bandung
-
Persija Terlempar dari Empat Besar, Carlos Pena Sudah Ikhlas Dipecat?
-
Momen Timnas Indonesia U-17 Gendong ASEAN Jadi Pembicaraan Media Malaysia
-
Terbang ke Solo dan 'Sungkem' Jokowi, Menkes Budi Gunadi: Dia Bos Saya
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan Kamera Beresolusi Tinggi, Terbaik April 2025
Terkini
-
Korban Hanyut di Pantai Balekambang Malang Akhirnya Ditemukan
-
Sosok Bule Jerman yang Selamatkan Santri Terseret Ombak Pantai Balekambang
-
Wali Kota Malang Ingin Pindahkan 4 Sekolahan Ini dari Jalan Bandung
-
Naik Kelas Berkat KUR BRI: Perjuangan Suryani Membangun Ekonomi Keluarga
-
Warga Senang, Desa Wunut Bagikan THR dan Hadirkan Program Perlindungan Sosial