"Masih ada 180 orang yang masih dalam perawatan. Dari 40 ribu penonton, tidak semua anarkis. Hanya sebagian, sekitar 3.000 penonton turun ke lapangan," tambahnya.
Kerusuhan Aremania ini terjadi setelah Singo Edan kalah dengan skor 2-3 dari tim Bajul Ijo. Kekalahan itu membuat suporter mengamuk dengan turun ke lapangan.
Bentrokan tidak hanya terjadi di dalam stadion, melainkan juga merembet hingga ke luar stadion. Kedua korban masing-masing bernama Brigadir Andik dan Briptu Fajar yang merupakan anggota Polres Trenggalek saat bertugas.
Presiden Arema FC Minta Maaf
Baca Juga: Lewat Instagram, Presiden Arema FC Gilang Widya Pramana Minta Maaf dan Mengutuk Kerusuhan
Presiden Arema FC Gilang Widya Pramana akhirnya buka suara terkait tragedi kerusuhan usai Laga Arema FC vs Persebaya Surabaya yang menelan ratusan korban jiwa, Sabtu (1/10/2022) malam.
Melalui keterangan di akun instagram pribadinya @juragan_99, ia menyampaikan permintaan maaf kepada seluruh masyarakat Malang Raya.
"Sebagai Presiden Arema FC, saya meminta maaf yang tulus kepada seluruh warga malang raya yg terdampak atas kejadian ini," tulisnya seperti dikutip dari keterangan unggahan tersebut.
Ia juga mengutuk keras kerusuhan yang menelan ratusan korban jiwa itu.
"saya sangat prihatin dan mengutuk keras kerusuhan di stadion Kanjuruhan yang mengakibatkan seratusan lebih korban jiwa," lanjutnya.
Pria yang mendapat julukan Juragan 99 itu juga menyampaikan belasungkawa kepada seluruh keluarga korban.
"Saya turut merasakan duka yang mendalam dan berbelasungkawa untuk para Aremania dan Aremanita yang menjadi korban dalam musibah Kanjuruhan tadi malam, semoga kepada keluarga yg ditinggalkan diberikan ketabahan," ujarnya.
Ia mengungkapkan, saat ini manajemen Arema FC terus berkoordinasi dengan pusat layanan kesehatan untuk mengurus para korban.
Pihaknya meminta agar diberikan pelayanan yang maksimal dalam penanganan korban luka-luka, dan meminta pusat-pusat layanan kesehatan untuk menyampaikan pembiayaannya kepada manajemen Arema FC.
"Kami juga mendukung penuh pengusutan dan investigasi yang dilakukan pihak kepolisian, dan memohon pihak-pihak untuk menahan diri sampai benar-benar ketemu titik terang permasalahnnya. Tidak ada sepakbola seharga nyawa. Tidak ada! #aremaberduka #stopkekerasan," pungkasnya.
Saat ini, jumlah korban tewas tragedi Kanjuruhan terus bertambah. Data terbaru, korban tewas kini sebanyak 130 orang. Data tersebut bertambah dari yang sebelumnya 127 orang.
Berita Terkait
-
Lewat Instagram, Presiden Arema FC Gilang Widya Pramana Minta Maaf dan Mengutuk Kerusuhan
-
Dilema Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan, Selamatkan Pemain atau Tembakan Gas Air Mata untuk Bubarkan Massa?
-
5 Sanksi FIFA Menanti, Imbas Tragedi Kanjuruhan
-
Arema FC Buka Suara Soal Tragedi Kanjuruhan, Manajemen Akan Bentuk Ini
-
Mengerikan! Ternyata Begini Awal Kronoligis Tragedi Kanjuruhan Hingga Dihujani Tembakan Gas Air Mata
Tag
Terpopuler
- 6 Pilihan HP Samsung Murah Harga Rp1 Jutaan: RAM 6 GB, Performa Terbaik
- 6 Mobil Matic Bekas di Bawah Rp 40 Juta: Cocok untuk Pemula dan Ramah di Kantong
- Keluarkan Rp7 Juta untuk Tebus Ijazah Eks Satpam, Wamenaker Noel: Perusahaan Membangkang Negara
- 8 Rekomendasi HP Harga Rp1 Jutaan Spesifikasi Tinggi: Layar AMOLED, Kamera 50 MP!
- 5 Mobil Keluarga Terbaik yang Kuat Tanjakan, Segini Beda Harga Bekas vs Baru
Pilihan
-
Daftar Rekomendasi Mobil Bekas Favorit Keluarga, Kabin Lapang Harga di Bawah Rp80 Juta
-
6 Mobil Bekas Kabin Luas Bukan Toyota, Harga di Bawah Rp80 Juta Pas Buat Keluarga!
-
3 Mobil Toyota Bekas di Bawah Rp80 Juta: Kabin Lapang, Hemat Bensin dan Perawatan
-
Catatan Liputan Suara.com di Jepang: Keajaiban Tas, Uang dan Paspor Hilang Kembali ke Pemilik
-
Proyek Rp1,2 Triliun Kerap Bermasalah, Sri Mulyani Mendadak Minta Segera Diperbaiki
Terkini
-
UMM Diserbu 2000 Mahasiswa Asing dari 62 Negara dari Program Sarjana Hingga Doktoral
-
Setop Ketergantungan Beras, DPRD Jatim Gaungkan Tanaman Alternatif demi Kedaulatan Pangan
-
Masih Aktif, Saldo DANA Kaget Untuk Hari Ini Bantu Kamu Supaya Ngirit
-
Jangan Sampai Kelewatan! DANA Kaget Rp475 Ribu Menantimu di 3 Link Ini
-
Warga Dau Malang Dihebohkan dengan Kasus Dugaan Penculikan Anak