Scroll untuk membaca artikel
Galih Priatmojo
Sabtu, 01 Oktober 2022 | 15:29 WIB
Ilustrasi fogging. [ANTARA]

SuaraMalang.id - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Blitar menggelar fogging atau pengasapan, untuk mencegah penularan kasus demam berdarah dengue (DBD) di musim pancaroba di sejumlah sekolah, Sabtu (1/10/2022).

Seperti yang terlihat di wilayah Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar. Petugas Puskesmas Sananwetan melakukan fogging di beberapa sekolah di wilayahnya.

Ada empat sekolah di wilayah Kecamatan Sananwetan yang difogging.

Keempat sekolah yaitu SDN Sananwetan 1, SDN Sananwetan 3, SMAN 1, dan di kompleks Sekolah Taman Siswa.

Baca Juga: Waduh, Belasan Ribu Buku Nikah Dibakar Kantor Kemenag Blitar, Begini Ceritanya

Petugas melakukan pengasapan di ruang kelas, dan halaman sekolah untuk membunuh nyamuk.

“Hari ini ada kegiatan fogging di sekolah dari Puskesmas. Untuk sementara, siswa belajar secara daring,” kata Kepala SDN Sananwetan 1, Wahono seperti dikutip dari Satukanal.com.

Wahono mengatakan, siswa di sekolahnya sempat ada yang terkena DBD sekitar dua pekan lalu. Siswa yang terkena DBD sudah mendapat perawatan dan sudah sembuh.

“Puskesmas melakukan fogging untuk mencegah agar tidak terjadi penularan DBD di sekolah. Apalagi sekarang musim pancaroba, fogging ini untuk antisipasi dan pencegahan penularan DBD,” ujarnya.

Kepala SMP Taman Siswa, Miswatul mengatakan, siswa di sekolahnya belum ada yang terkena DBD.

Baca Juga: Keluar Asap, Pria Tewas Dalam Mobil di Blitar, Begini Faktanya

Sebagai langkah antisipasi, Miswatul juga mengikuti fogging yang dilakukan Puskesmas Sananwetan di sekolahnya.

“Untuk antisipasi dan pencegahan, kami mengikuti fogging dari Puskesmas di sekolah. Sebentar lagi memasuki musim hujan, biasanya tren kasus DBD meningkat,” tuturnya.

Kasi Pencegahan Pengendalian Penyakit Menular Dinkes Kota Blitar, Trianang Setiawan mengatakan, semua Puskesmas di Kota Blitar diminta melaksanakan fogging di sejumlah sekolah.

Kegiatan fogging itu untuk mencegah penularan kasus DBD di sekolah.

Menurut Setiawan , biasanya di akhir tahun memasuki musim hujan, kasus DBD kembali meningkat.

“Semua Puskesmas di Kota Blitar melaksanakan fogging sebelum terjadi masa penularan DBD di sekolah,” pungkas dia.

Load More