Scroll untuk membaca artikel
Eleonora PEW
Jum'at, 16 September 2022 | 16:19 WIB
Ilustrasi kebakaran/api. (Shutterstock)

SuaraMalang.id - Warga Dusun Nongkosewu, Desa Karangnongko, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang dikejutkan dengan temuan sebuah mobil yang terbakar di pinggir kebun tebu, Kamis (15/9/2022). Mobil Daihatsu Zebra N-1173-HB diduga sengaja dibakar hingga ludes.

Dilansir BeritaJatim.com--jaringan SuaraMalang.id, mobil itu diketahui milik Slamet, warga Desa Tawangrejeni, Kecamatan Turen, Kabupaten Malang. Sebelum ditemukan warga dalam kondisi ludes terbakar, mobil itu diketahui hilang dicuri sejak lima hari lalu.

“Kasusnya masih proses penyelidikan oleh Polsek Poncokusumo. Apakah memang sengaja dibakar atau faktor lain,” ujar Kasi Humas Polres Malang Iptu Ahmad Taufik, Jumat (16/9/2022).

Saksi yang pertama kali menemukan mobil tersebut adalah Waskut (42), warga sekitar. Kemudian saksi memberi tahu Juli Budianto (43), seorang Kamituwo atau kepala dusun yang ada diwilayah Desa Karangnongko, tentang temuan mobil terbakar itu.

Baca Juga: Pemilik Rumah Hadiri Wisuda Anak di Kupang, Rumah dan 3 Mobil Terbakar

Selanjutnya, Juli mendatangi lokasi untuk memastikan. Ternyata benar mobil Daihatsu Zebra itu sudah ludes terbakar, hanya tinggal rangkanya.

Temuan itu pun langsung dilaporkan ke petugas Polsek Poncokusumo. Kabar temuan mobil dibakar langsung menyeruak dan membuat heboh warga. Semula tidak diketahui identitas pemilik kendaraan tersebut. Stelah dicek di Satlantas Polres Malang, akhirnya terungkap identitas pemilik kendaraan warga Kecamatan Turen.

Kapolsek Turen Kompol Yusuf Suryadi dikonfirmasi terpisah membenarkan bahwa mobil terbakar yang ditemukan di Kecamatan Poncokusumo adalah milik warga Turen. Dikabarkan mobil itu telah hilang dicuri sekitar lima hari lalu.

“Hilangnya mobil itu belum dilaporkan oleh korbannya ke Polsek Turen. Namun kami jemput bola untuk menyelidiki kasusnya,” tegas Kompol Yusuf Suryadi.

Baca Juga: Pipa PDAM di Pulungdowo Malang Bocor Lagi, Satu Mobil Terjebak

Load More