SuaraMalang.id - Tega nian seorang kakek asal Kecamatan Mayang Kabupaten Jember Jawa Timur ( Jatim ) berinisial NW ini. Ia mencabuli cucunya sendiri sampai 10 kali.
Sampai akhirnya perbuatan bejat pelaku tepergok oleh anaknya--ibu dari korban. Korban masih berumur 16 tahun. Perbuatan kakek 62 tahun itu akhirya ketahuan.
Si kakek kemudian mengaku khilaf telah melakukan perbuatan tak elok itu. Padahal, Ia mengaku sudah 10 kali melakukannya kepada cucu kandungnya tersebut.
Seperti dijelaskan Kapolsek Mayang AKP Bejul Nasution, perbuatan bejat si kakek tidak sengaja diketahui oleh anaknya yang saat itu masuk lewat pintu belakang rumah.
Sementara pintu depan dikunci oleh si kakek. Kondisi itu membuat orang lain kesulitan masuk rumah lewat pintu depan.
"Saat kepergok anaknya, pelaku ini sedang melancarkan aksinya. Aksi pelaku diketahui oleh anaknya sendiri, dengan cara masuk lewat pintu belakang rumah," kata Bejul dikutip dari suarajatimpost.com jejaring media suara.com, Jumat (15/9/2022).
Saat masuk ke dalam rumah lewat pintu belakang itu, kata Bejul, sontak anak pelaku kaget. Karena melihat ayahnya sedang menindih cucunya.
"Saksi kaget dan langsung keluar memanggil saudaranya yang lain," katanya.
Tidak hanya sanak saudara yang lain, lanjutnya, seluruh warga datang ke depan rumah dan mendobrak pintu depan untuk masuk ke dalam rumah.
Baca Juga: Sebelum Meninggal, Mahasiswi Unej sempat Bertemu dengan Seorang Pria, Ini Penjelasan Polisi
"Karena dari dalam rumah tidak segera dibukakan pintu. Sehingga didobrak pintu rumahnya. Sontak aksi pelaku membuat seluruh warga kaget," ucapnya.
Terkait kejadian itu, kata Bejul, si kakek tidak panik dan berusaha tenang. Pelaku juga tidak kabur menyelamatkan diri.
Tidak lama anggota Polsek Mayang datang ke lokasi dan mengamankan pelaku untuk dibawa ke Mapolsek Mayang.
Dari pengakuan pelaku, kata Bejul, aksi bejat si kakek ke cucunya itu sudah dilakukan sebanyak 10 kali.
"Dari pengakuan pelaku juga, saat diinterogasi. Pelaku mengaku khilaf terkait aksi yang dilakukan. Aksi yang dilakukan itu, sejak bulan Juli 2022 kemarin," ujarnya.
Atas perbuatannya, tersangka dijerat dengan Pasal 82 Ayat (1) Juncto Pasal 76E dan atau Pasal 81 Ayat (2) Juncto Pasal 76D UU RI Nomor 17 Tahun 2016 tentang penetapan Perpu Nomor 1 tahun 2016 tentang perubahan kedua atas UU RI Nomor 23 Tahun 2002 tentang perlindungan anak.
"Saat ini tersangka sudah kami amankan di Polsek Mayang. Pelaku terancam maksimal 15 tahun penjara," ujarnya menambahkan.
Lebih lanjut Bejul menyampaikan, untuk korban mengaku terpaksa melayani aksi pelaku.
Korban awalnya menolak keinginan kakeknya, tapi selalu dipaksa. Bahkan korban mengaku juga sempat diancam akan dibunuh jika cerita kepada orang lain.
"Korban terpaksa. Korban juga diancam akan dibunuh oleh pelaku," katanya menegaskan.
Berita Terkait
-
Dari Pecel Gudeg Sampai Prol Tape, Jelajahi 7 Kuliner Unik Khas Jember
-
Dari Jember ke Korea: Bagaimana Megawati Hangestri Ukir Sejarah di Liga Voli Korea
-
Pembelaan Dewi Perssik Usai Dinyinyiri Gegara Kasih Beras 5 Kg dan Uang Rp 10 Ribu ke Warga Jember
-
Lebaran Duluan! Umat Islam di Jember Salat Ied Hari Ini
-
Komisi Hukum DPR Endus Ada Ketidakberesan Vonis Bebas Oknum Polisi di Kasus Pencabulan Anak Papua
Tag
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- 10 HP Midrange Terkencang Versi AnTuTu Maret 2025: Xiaomi Nomor 1, Dimensity Unggul
- 6 Rekomendasi Parfum Indomaret Wangi Mewah Harga Murah
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
Pilihan
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
-
8 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Memori 256 GB Terbaik April 2025
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaik April 2025
-
Hasil BRI Liga 1: Comeback Sempurna, Persib Bandung Diambang Juara
Terkini
-
Dinilai Sangat Strategis, Pembangunan Tol Malang - Kepanjen Butuh Dana Rp 7,5 Triliun
-
Sekolah Rakyat akan Dibuka di Malang, Ini Kategori Siswanya
-
Pencurian di Malang, CCTV Bongkar Aksi 2 Maling
-
Skandal Rupadaksa Guncang UIN Malang, Rektorat Turun Tangan: Terancam Sanksi Berat
-
Misteri Tumpukan Sampah di Singosari Malang, Tutupi Jalan Desa