SuaraMalang.id - Aksi bullying atau perundungan kembali terjadi di Kota Malang, Jawa Timur. Kali ini menimpa seorang bocah laki-laki yang dirundung oleh temannya.
Ia mulanya dibedaki, hingga akhirnya ditelanjangi. Aksi tersebut terekam dalam sebuah video yang diduga diambil oleh salah satu pelaku.
Video itu kemudian dibagikan oleh akun instagram @mlginfo_. Dalam video yang sudah disamarkan tersebut terdengar suara gelak tawa yang saling bersautan.
Seorang bocah laki-laki terlihat dilempar dan dipukuli dengan bantal beberapa kali. Ia kemudian dilumuri dengan bedak.
Bocah tersebut kemudian dilucuti pakaiannya oleh para pelaku. Ia pun terlihat menangis dan mengusap wajahnya dengan tangan.
Ia terlihat hanya mengenakan celana dalam dan tergeletak di lantai. Sementara para pelaku justru tertawa terbahak-bahak melihat bocah tersebut.
Dikutip dari keterangan unggahan tersebut, ibu korban menjelaskan kronologi bagaimana anaknya bisa menjadi korban bully temannya.
Disebutkan awal mula insiden itu ketika korban diajak main dan dijemput oleh temannya. Korban lantas diajak ke rumah salah satu temannya.
Namun saat sampai di rumah temannya, ternyata rumah tersebut kosong.
Baca Juga: Viral, Video Anak SMP Dipukuli, Dibedaki dan Hendak Ditelanjangi, Polresta Malang Turun Tangan
"tiba-tiba anak yang lain bisik-bisik dan anak saya tidak tahu apa yang dibisikkan. Tahu-tahu tangan anak saya dipegang, selanjutnya seperti divideo itu," dikutip dari keterangan unggahan itu.
Diketahui, peristiwa itu terjadi di kawasan perumahan di Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, Jawa Timur.
Unggahan tersebut pun mengundang beragam komentar dari warganet. Tak sedikit yang merasa geram.
"jangan diselesaikan secara kekeluargaan soalnya kalian bukan keluarga," ujar tara***
"kawal terus, jangan sampai ujung-ujungnya materai," kata widi***
"penjarakan aja, duh anakku juga cowok. Sedih aku lihat gini ini," komen yulia***
Berita Terkait
-
6 Rekomendasi Tempat Glamping Lucu di Malang, Sudah Pasti Instagramable
-
Ayah Saksikan Kepala Bayi Putus saat Dilahirkan, Ini Kronologi hingga Kasus Berujung Damai
-
Viral, Video Anak SMP Dipukuli, Dibedaki dan Hendak Ditelanjangi, Polresta Malang Turun Tangan
-
Pipa PDAM di Pulungdowo Malang Bocor Lagi, Satu Mobil Terjebak
-
BEM Malang Raya Bakal Gelar Demo Akbar Jika Harga BBM Subsidi Benar-benar Naik
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
-
Minta Restu Merger, GoTo dan Grab Tawarkan 'Saham Emas' ke Danantara
Terkini
-
Kasus Bullying di Sukun Gegerkan Publik, Pemkot Malang Turun Tangan!
-
Polresta Malang Kota Selidiki Kasus Perundungan Anak di Jalur Pemakaman, Video Viral di Medsos
-
Tingkat Kepercayaan Masyarakat pada BRI Meningkat, BRImo Digunakan 44,4 Juta User
-
Hari Kesehatan Nasional, BRI Peduli Donasikan Ambulans ke Daerah Terpencil: 637 Unit dalam 3 Tahun
-
BRI Jangkau 4.909 Desa Lewat Program Desa BRILiaN untuk Dorong Ekonomi Inklusif Nasional