SuaraMalang.id - Rektor Universitas Islam Negeri KH Achmad Siddiq (UIN KHAS) Jember, Babun Suharto meluruskan beredar viral video sejumlah mahasiswa berjoget di masjid.
"Yang jelas (bangunan) tersebut sampai hari ini belum (difungsikan sebagai) masjid. Kalau yang namanya masjid itu difungsikan sebagai masjid. Itu belum ada,” kata Rektor UIN Jember, Babun mengutip dari Beritajatim.com jejaring Suara.com, Jumat (26/8/2022).
Dijelaskannya, gedung tersebut akan difungsikan sebagai laboratorium keagamaan dan ruang pembelajaran.
“Di sana sudah dibangun miniatur kabah, juga ada miniatur Sofa Marwah. Masih pembangunan biasa. Itu bukan masjid. Belum diresmikan. Kalau seperti sekarang tidak bisa dikatakan masjid, wong masih pembangunan,” katanya.
Baca Juga: Pelaku Pamer Alat Kelamin di Jember Diburu Polisi
Laman resmi uinkhas.ac.id, Ketua Panitia Pelaksana Kegiatan Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) UIN KHAS Jember, Saihan mengatakan, video tersebut hanya cuplikan singkat dari keseluruhan kegiatan.
Sudut pengambilan gambar video juga berpotensi mengaburkan pandangan penonton.
“Kaligrafi yang menempel pada bangunan itu, kentara seperti masjid lain yang biasa ditempati,” demikian pernyataan dalam siaran pers itu.
Padahal, Saihan menegaskan, kegiatan tersebut berlangsung di area bangunan yang rencananya akan diperuntukkan sebagai Masjid Sunan Kalijaga UIN KHAS Jember pada Selasa, 23 Agustus 2022 lalu. Rektorat UIN KHAS sendiri tidak membenarkan aksi menari ini dilakukan di tempat tersebut. Bahkan, lanjut Saihan, panitia segera bergegas melakukan pengondisian peserta. “Persis setelah peristiwa itu kami lakukan penertiban tegas,” kata Saihan.
Siaran pers itu juga menjelaskan kronologi peristiwa. Persis pada pukul 07.00 WIB, peserta PBAK yang terdiri dari Prodi FEBI (Fakultas Ekonomi Bisnis Islam) itu diarahkan untuk berkumpul. Mereka dikumpulkan, tak lain agar mengikuti sejumlah materi dari para narasumber hingga pukul 12.00 WIB.
Baca Juga: Ojo Dibandingke Menggema di Masjid! Oknum Mahasiswa Asyik Goyang Picu Kemarahan Publik
Usai satu Jam istirahat, pada pukul 13.00 WIB kembali melanjutkan materi sesuai jadwal hingga pukul 15.00 WIB. Saihan mendapat laporan dari tim (panitia unsur mahasiswa), bahwa materi terakhir sudah selesai.
Berita Terkait
-
Pembelaan Dewi Perssik Usai Dinyinyiri Gegara Kasih Beras 5 Kg dan Uang Rp 10 Ribu ke Warga Jember
-
Lebaran Duluan! Umat Islam di Jember Salat Ied Hari Ini
-
Apa Pekerjaan Suami Bu Guru Salsa? Resmi Menikah Usai Videonya Viral
-
Viral Video Syur 5 Menit di Kota Santri, Bu Guru Salsa Jember Minta Maaf: Saya Tertipu...
-
Siapa Bu Guru Salsabila? Viral Usai Videonya Bikin Gempar Medsos
Tag
Terpopuler
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Daftar Pemain Timnas Belanda U-17 yang Gagal Lolos ke Piala Dunia U-17, Ada Keturunan Indonesia?
- Titiek Puspa Meninggal Dunia
- Gacor di Liga Belanda, Sudah Saatnya PSSI Naturalisasi Pemain Keturunan Bandung Ini
- Eks Muncikari Robby Abbas Benarkan Hubungan Gelap Lisa Mariana dan Ridwan Kamil: Bukan Rekayasa
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Diwarnai Parade Gol Indah, Borneo FC Tahan Persib Bandung
-
Persija Terlempar dari Empat Besar, Carlos Pena Sudah Ikhlas Dipecat?
-
Momen Timnas Indonesia U-17 Gendong ASEAN Jadi Pembicaraan Media Malaysia
-
Terbang ke Solo dan 'Sungkem' Jokowi, Menkes Budi Gunadi: Dia Bos Saya
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan Kamera Beresolusi Tinggi, Terbaik April 2025
Terkini
-
Korban Hanyut di Pantai Balekambang Malang Akhirnya Ditemukan
-
Sosok Bule Jerman yang Selamatkan Santri Terseret Ombak Pantai Balekambang
-
Wali Kota Malang Ingin Pindahkan 4 Sekolahan Ini dari Jalan Bandung
-
Naik Kelas Berkat KUR BRI: Perjuangan Suryani Membangun Ekonomi Keluarga
-
Warga Senang, Desa Wunut Bagikan THR dan Hadirkan Program Perlindungan Sosial