Seru Abis! Lomba Agustusan Ini Dibuat Ala Ninja Warrior

SuaraMalang.id - Bulan Agustus memang identik dengan gelaran perlombaan. Biasanya, di beberapa daerah sudah menjadi tradisi menggelar perlombaan seperti makan kerupuk, tarik tambang, hingga panjat pinang.

Namun hal itu berbeda dengan perlombaan yang digelar di Dusun Pekunden, Desa Kademangan, Kecamatan Mojoagung, Jombang, Jawa Timur ini. Diketahui, perlombaan ini digelar di pintu air atau dam Sungai Catak Banteng yang mengalir di kampung tersebut.

Terbilang unik, lomba di daerah tersebut dibuat ala gameshow Ninja Warrior.

Konsep lomba ini memang mengadopsi gameshow asal Jepang, Ninja Warrior yang dulu kerap tayang di televisi.

Baca Juga: Selain Bung Karno, Siapa Saja Tokoh Proklamasi Kemerdekaan RI?

Keseruan lomba tersebut terekam dalam video yang diambil warga. Video itu kemudian dibagikan oleh akun instagram @infojember.

Dalam video terlihat seorang peserta laki-laki yang menjajal lomba tersebut. Ia menaiki sepeda dan melintas di sebuah jembatan kecil yang terbuat dari kayu. 

Pria itu lantas melintas di sebilah bambu dengan berjalan. 

Pada rintangan selanjutnya ia harus melewati sebilah bambu dengan bergelantungan.

Setelah berhasil, ia menuju ke rintangan selanjutnya, yakni bergelantungan pada pohon pisang yang ditata menggantung pada pohon bambu. Dengan tangkas, ia beralih dari pohon pisang satu ke pohon pisang lainnyam 

Baca Juga: Pelatih Persib Robert Albert Resmi Mundur, Penggantinya Eks Pelatih Bhayangkara ?

Tentu saja setiap rintangan tidak mudah dilalui. Dibutuhkan kekuatannya otot tangan, kaki, keseimbangan dan ketangkasan.

Video tersebut pun mendapat beragam respon dari warganet.

"seru deh," ujar putri***

"panitianya the best banget sih," kata nia***

"keren," ucap nuril***

"keren sih ini," imbuh dea***

"kreatif dan niat yang bikin arenanya," kata anita***

"kalau hadiahnya cuma buku tulis kebangetan sih panitianya haha," ujar firda***

"ninja warior," kata rnko***

"masyaallah, kreativitas dengan kearifan lokal," ujar baro***

Kontributor : Fisca Tanjung