SuaraMalang.id - Warga Kelurahan Jember Kidul, Kecamatan Kaliwates, Kabupaten Jember digemparkan kasus dugaan pelecehan seksual. Terduga pelaku seorang pria berusia 60 tahun, sedangkan korbannya mayoritas anak laki-laki.
Ketua RW setempat, Muhammad Muslich mengatakan, terungkapnya dugaan pelecehan seksual itu berawal saat sejumlah bocah mengejeknya.
“Saya disebut tidak mungkin berani, karena Pak RW ini temannya (teman pelaku pelecehan seksual, red),” katanya mengutip Beritajatim.com, Sabtu (6/8/2022).
“Pelecehan seksual ini terjadi sudah tiga tahun lalu. Tapi kami baru lima hari ini tahu,” imbuh dia.
Penasaran, Muslich pun mengumpulkan anak-anak kecil yang berulang kali mengejeknya itu. Dari situ terungkap, ada seorang bocah sudah mengalami pelecehan seksual selama tiga tahun.
“Sejak kelas tiga SD,” katanya.
Pengakuan ini membuka pengakuan bocah-bocah yang lain. Setidaknya ada lima orang bocah berusia sekolah dasar, rata-rata di bawah usia 12 tahun, yang mengalami pelecehan seks. Salah satunya perempuan. Pelakunya adalah seorang pria berusia 60 tahun yang dihormati di lingkungan tersebut.
Seorang bocah mengaku dipanggil ke rumah si lelaki tua itu setiap Kamis malam.
“Dia diiming-imingi uang. Lalu si bocah disuruh naik ke lantai dua. Dengan mata tertutup, dan lubang pusarnya kemudian digesek-gesek dengan penis pelaku,” kata Muslich.
Baca Juga: Cegah Kerusuhan Susulan di Jember, Polda Jatim Dirikan Posko Keamanan
Sementara itu seorang bocah perempuan yang menjadi korban lelaki tua tersebut sempat berontak dan melarikan diri.
“Dia diberitahu si pelaku agar datang setiap hari untuk dibersihkan perutnya,” kata Muslich.
Orang tua korban Tak ada yang menduga lelaki tua itu berbuat cabul terhadap para bocah. Selama ini dia dikenal sebagai sosok yang suka beribadah. Rumahnya memang selalu kosong setiap Kamis malam, karena istrinya selalu pergi untuk mengikuti pengajian.
Begitu besarnya kepercayaan terhadap si lelaki tua ini, ada orang tua yang mengizinkan sang anak ikut bepergian ke Surabaya. Si anak sekarang beranjak remaja dan sudah masuk pondok pesantren. Belakangan setelah ditanya, dia mengaku mengalami pelecehan seks.
Korban lelaki tua tersebut tak hanya di rukun warga yang diketuai Muslich. Ada bocah lain di salah satu RW yang menjadi korban.
“Dia diiming-imingi HP, uang, lalu diajak ke lantai atas. Namun dia berhasil melarikan diri, setelah mengatakan hendak buang air kecil,” kata Muslich.
Berita Terkait
-
Cegah Kerusuhan Susulan di Jember, Polda Jatim Dirikan Posko Keamanan
-
Pembakaran Rumah Warga Mulyorejo Dipicu Kebun Kopi di Perbatasan Jember dengan Banyuwangi
-
Terduga Pelaku Penyerangan dan Pembakaran di Mulyorejo Jember Tertangkap
-
Transjakarta Akan Pasang CCTV untuk Cegah Pelecehan di Dalam Bus
-
TransJakarta Berencana Pasang CCTV Pengidentifikasi Wajah Antisipasi Pelecehan Seksual
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- 5 Link DANA Kaget Terbaru Bernilai Rp 434 Ribu, Klaim Sekarang Sebelum Kehabisan!
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Kapitalisasi Pasar Besar, BRI Sabet Penghargaan di Ajang Top 50 Emiten 2025
-
Malam Minggu Anti Bokek! Klaim DANA Kaget Sekarang Dan Banjir Rezeki
-
Rawon Lovers Merapat, Ini 5 Warung Rawon di Malang yang Murah, Enak, dan Legendaris
-
BRI Terus Memperluas Jangkauan Layanan Keuangan hingga ke Pelosok
-
Spesial Tanggal Kembar! DANA Kaget Hadir Jadi Penyelamat Checkout Kamu