SuaraMalang.id - Kasus HIV/AIDS di Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur cukup mengkhawatirkan. Setahun terakhir ini mencapai 114 kasus pengidap HIV AIDS.
“Itu jumlah akumulasi dari tahun sebelumnya hingga bulan ini,” ujar Kepala Bidang (Kabid) Pemberantasan Penyakit Menular dan Penyehatan Lingkungan Dinas Kesehatan (Dinkes) Pemkab Bangkalan, Rizkiyah Nuni Wahyuni, Minggu (31/7/2022).
Dijelaskannya, dari jumlah total 114 penderita HIV-AIDS, lima diantaranya merupakan anak di bawah umur.
“Iya betul ada penderita anak lima orang,” tuturnya.
Baca Juga: Eks Kepala Desa di Tanah Merah Bangkalan Tersangka Kasus Dugaan Korupsi
Dikatakan, dalam penanganan penderita HIV/AIDS pemerintah memiliki andil untuk memberikan pengobatan gratis. Sehingga, seluruh penderita mendapatkan penanganan di rumah sakit daerah atau yang dikelola oleh pemerintah.
“Untuk pengobatannya gratis dari pemerintah dan pengobatan rujukan ke RS,” pungkasnya.
Melansir berbagai sumber, HIV menyebabkan AIDS dan mengganggu kemampuan tubuh melawan infeksi. Virus ini dapat ditularkan melalui kontak dengan darah yang terinfeksi, air mani, atau cairan vagina.
Dalam beberapa minggu infeksi HIV, gejala seperti flu seperti demam, sakit tenggorokan, dan kelelahan dapat terjadi. Kemudian penyakit ini biasanya tanpa gejala sampai berkembang menjadi AIDS.
Gejala AIDS termasuk penurunan berat badan, demam atau berkeringat saat malam, kelelahan, dan infeksi berulang.
Baca Juga: Penanganan Kasus HIV-AIDS di Dunia Menurun Selama Pandemi Covid-19, Jutaan Nyawa Terancam
Tidak ada obat untuk AIDS, tetapi kepatuhan yang ketat untuk mengonsumsi rejimen anti-retroviral (ARV) dapat memperlambat bertambah parahnya penyakit serta mencegah infeksi sekunder dan komplikasi.
Berita Terkait
-
Tanpa Gustavo Almeida, Persija Jakarta Hadapi Madura United FC di Bangkalan
-
Jasad Misterius Gegerkan Warga Ujung Piring Bangkalan, Kepala Terlilit Kaus Bertuliskan Warok
-
Penggeledahan Rumah Kurir Narkoba 15 Kg di Bangkalan, Terungkap Jaringan Besar
-
Pemuda Bangkalan Nekat Hajar Ibunya Gegara Uang Judi Online
-
Teka-Teki Asal Usul Benang Nilon di Suramadu Mulai Terungkap, Benarkah dari Layangan?
Komentar
Pilihan
Terkini
-
Sekolah Rakyat akan Dibuka di Malang, Ini Kategori Siswanya
-
Pencurian di Malang, CCTV Bongkar Aksi 2 Maling
-
Skandal Rupadaksa Guncang UIN Malang, Rektorat Turun Tangan: Terancam Sanksi Berat
-
Misteri Tumpukan Sampah di Singosari Malang, Tutupi Jalan Desa
-
Korban Hanyut di Pantai Balekambang Malang Akhirnya Ditemukan
-
Sosok Bule Jerman yang Selamatkan Santri Terseret Ombak Pantai Balekambang
-
Wali Kota Malang Ingin Pindahkan 4 Sekolahan Ini dari Jalan Bandung
-
Naik Kelas Berkat KUR BRI: Perjuangan Suryani Membangun Ekonomi Keluarga
-
Warga Senang, Desa Wunut Bagikan THR dan Hadirkan Program Perlindungan Sosial
-
Habbie, UMKM Telon Aromatik Terbaik Siap Ekspansi Pasar Global Bersama BRI
-
4 Wisata di Kawasan Cangar Ditutup Usai Longsor yang Hempaskan 2 Mobil
-
BRI Raih Penghargaan Internasional Atas Prestasi Wujudkan Pertumbuhan Ekonomi yang Bertanggung Jawab
-
Petasan Lukai Pemiliknya di Malang, Korban Sampai Harus Dioperasi
-
Bos BRI: Keamanan dan Kenyamanan Nasabah Jadi Prioritas Utama
-
Volume Kendaraan di Tol Singosari Meningkat, Ini Tips Berkendara Aman yang Harus Dilakukan