SuaraMalang.id - Selama menjadi anak kost, perilaku yang kamu lakukan perlu dijaga. Kamu tidak bisa seenaknya menganggap kost seperti rumah sendiri.
Ketika menjadi anak kost, kehidupan seseorang bisa berubah karena jauh dari orang tua.
Menjaga hubungan baik dengan penghuni kost lainnya serta dengan pemilik kost adalah hal yang wajib dilakukan. Bahkan, terkadang relasi dengan pemilik kost ini yang menentukan betah atau tidaknya penghuni untuk tetap bertahan. Jika hubungan dengan pemilik kost bermasalah, penghuni kost akan merasa tidak nyaman.
Hal itu seperti yang dialami oleh penghuni kost di kawasan Janti, Kota Malang, Jawa Timur ini.
Ia kena marah oleh ibu kostnya hanya gara-gara meminta tolong untuk memasangkan tabung LPG.
Momen tersebut terekam dalam sebuah video amatir yang diambil secara diam-diam.
Video itu kemudian diunggah oleh akun instagram @informasi_malangraya.
Dalam video terlihat suasana di dalam rumah kost. Terdengar sang ibu kost tengah memarahi anak kostnya gara-gara permasalahan gas LPG.
Dalam video juga terdengar si anak kost sempat menjawab, namun justru membuat ibu kost semakin marah.
Baca Juga: Demo dari Siang Hingga Malam, Puluhan Warga Desa Kuwolu Malang Ini Segel Kantor Kelurahan
Dalam keterangan video dijelaskan, permasalahan bermula saat gas LPG di kost tersebut habis selama empat hari. Akhirnya, penghuni kost harus membeli makan saat akan berangkat kerja. Padahal saat ini tengah memasuki akhir bulan.
Tak hanya itu, mereka sebelumnya juga sudah patungan 15 ribu per anak untuk membeli gas LPG. Sementara di kost tersebut terdapat 3 orang penghuni kost.
Sementara gas di kost tersebut hanya diganti satu bulan sekali.
Penghuni kost hanya meminta tolong ibu kost untuk memasang gas LPG karena mereka sudah membayar iuran. Bahkan mereka juga sudah membayar kost selama 3 bulan di awal.
Unggahan tersebut pun mengundang beragam reaksi dari warganet.
"langsung pindah berjamaah saja," ujar yuniar***
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Arema FC Menang 2-1 Atas PSIS Semarang
-
Peristiwa Kemarin, Pria Tewas Jatuh dari Tower di Probolinggo sampai Status Gunung Raung Nail Level II
-
Info Terkini Laga Arema FC Vs PSIS Semarang di Stadion Kanjuruhan, Tidak Ada Tiket Online
-
Kota Malang Memulai Vaksinasi Penyakit Mulut dan Kuku Dosis Dua
-
Viral Pria Tegur Tukang Becak Parkir Sembarangan Tapi Caranya Tak Sopan, Warganet Geram: Minim Attitude..
Terpopuler
- Selamat Datang Penyerang Keturunan Rp 15,6 Miliar untuk Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 5 Rekomendasi Mobil Tangguh Mulai Rp16 Jutaan: Tampilan Gagah dan Mesin Badak
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Tipe SUV Juni 2025: Harga di Bawah 80 Juta, Segini Pajaknya
- 36 Kode Redeem FF Max Terbaru 5 Juni: Klaim Ribuan Diamond dan Skin Senjata Apik
- 6 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Tranexamic Acid: Atasi Flek Hitam & Jaga Skin Barrier!
Pilihan
-
Daster Bukan Simbol Kemalasan: Membaca Ulang Makna Pakaian Perempuan
-
Daftar 5 Sepatu Olahraga Pilihan Dokter Tirta, Brand Lokal Kualitas Internasional
-
10 Mobil Bekas Punya Kabin Luas: Harga di Bawah Rp100 Juta, Muat Banyak Keluarga
-
Daftar 5 Pinjol Resmi OJK Bunga Rendah, Solusi Dana Cepat Tanpa Takut Ditipu!
-
Hadapi Jepang, Patrick Kluivert Akui Timnas Indonesia Punya Rencana Bagus
Terkini
-
UMM Diserbu 2000 Mahasiswa Asing dari 62 Negara dari Program Sarjana Hingga Doktoral
-
Setop Ketergantungan Beras, DPRD Jatim Gaungkan Tanaman Alternatif demi Kedaulatan Pangan
-
Masih Aktif, Saldo DANA Kaget Untuk Hari Ini Bantu Kamu Supaya Ngirit
-
Jangan Sampai Kelewatan! DANA Kaget Rp475 Ribu Menantimu di 3 Link Ini
-
Warga Dau Malang Dihebohkan dengan Kasus Dugaan Penculikan Anak