SuaraMalang.id - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Probolinggo mengimbau masyarakat disiplin menjaga kebersihan selama perayaan Idul Adha 2022. Terutama agar tidak membuang sampah plastik bekas bungkus daging kurban secara sembarangan.
Kepala DLH Kabupaten Probolinggo, Dwijoko Nurjayadi mengatakan, plastik masih sering dipakai untuk membungkus daging.
Tanpa disadari, itu dapat berpotensi meningkatkan timbunan wadah plastik.
Berdasarkan data yang diterimanya, pemotongan hewan kurban tahun 2021 di Kabupaten Probolinggo mencapai 5.927 ekor. Terdiri dari sapi sebanyak 835 ekor dan domba/kambing sebanyak 5.092 ekor.
Baca Juga: Kebakaran Rumah di Probolinggo Gegara Obat Nyamuk, Penghuni Tewas
Rata-rata setiap ekor sapi membutuhkan 150 kantong plastik. Sedang kambing atau domba membutuhkan 15 kantong plastik.
Dengan jumlah 835 ekor sapi yang dipotong tahun kemarin itu, secara otomatis telah menyisakan 125.250 plastik. Begitu pula dengan 5.092 ekor kambing dan domba, yang turut menyisakan 76.380 plastik.
"Jadi totalnya ada sekitar 202.130 lembar kantong plastik yang digunakan dan terbuang pada momen lebaran saja," ungkapnya Dwijoko, Sabtu (9/7/2022).
Sebagai alternatif, kata dia, wadah daging kurban dapat menggunakan dedaunan atau alat daput lainnya yang tak sekali pakai. Wadah dari tumbuhan, seperti daun pisang dan daun jati, lebih mudah terurai.
Ia berharap masyarakat memahami dan turut menerapkan itu dalam pola hidup kesehariannya. Sebab hal itu bertujuan untuk pengurangan sampah plastik.
Baca Juga: Kisah Sapi Slamet dari Probolinggo yang Dibeli Presiden Jokowi Seharga 100 Juta Rupiah
"Dengan adanya program Kurban asik tanpa sampah plastik ini diharapkan dapat mengurangi timbunan sampah yang masuk TPA ataupun yang dibuang ke lingkungan,” pungkasnya.
Berita Terkait
-
Tolak Operasi Plastik, Amanda Manopo: Saya Mau Tetap Original!
-
Sengaja Tak Pilih Operasi Plastik, Amanda Manopo: Tetap Original, Boleh Kan?
-
Digosipkan Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, Penampilan Lawas Vanessa Nabila Diduga Sebelum Oplas Disorot
-
Rey Mbayang Akui Lakukan Septorhinoplasty untuk Perbaiki Hidung, Apa Bedanya dengan Rhinoplasty?
-
Kurangi Limbah Plastik, BOLD Terapkan Program Trade-In
Terpopuler
- Pernampakan Mobil Mewah Milik Ahmad Luthfi yang Dikendarai Vanessa Nabila, Pajaknya Tak Dibayar?
- Jabatan Prestisius Rolly Ade Charles, Diduga Ikut Ivan Sugianto Paksa Anak SMA Menggonggong
- Pengalaman Mengejutkan Suporter Jepang Awayday ke SUGBK: Indonesia Negara yang...
- Ditemui Ahmad Sahroni, Begini Penampakan Lesu Ivan Sugianto di Polrestabes Surabaya
- Pesan Terakhir Nurina Mulkiwati Istri Ahmad Luthfi, Kini Suami Diisukan Punya Simpanan Selebgram
Pilihan
-
Tepok Jidat! Arab Saudi Kuat Banget, Timnas Indonesia Bisa Menang Nggak?
-
5 HP Redmi Sejutaan dengan Baterai Lega dan HyperOS, Murah Tapi Kencang!
-
Hak Masyarakat Adat di Ujung Tanduk, Koalisi Sipil Kaltim Mengecam Kekerasan di Paser
-
Waspada, Kebiasaan Matikan Lampu Motor di Siang Hari Bisa Berujung Bui
-
Kenaikan PPN 12% Jadi Nestapa Kelas Menengah, Orang Kaya Sulit Dipajaki?
Terkini
-
Lampu Mobil Bikin Silau Mata, Selebgram Kota Malang Kena Tilang
-
Trauma PSS Sleman, Arema FC Pantang Remehkan Madura United
-
Polisi Buru Pencuri Ban Serep di Klojen, Imbau Warga Pasang Pengaman Tambahan
-
Joel Cornelli Ramu Strategi Khusus, Arema FC Matangkan Persiapan di Kaki Gunung Semeru
-
Miris! Jembatan Pasar Gadang Jadi Lautan Sampah, DLH Malang Kewalahan?