SuaraMalang.id - Warga kawasan Jalan Hayam Wuruk, Jember, Jawa Timur membentangkan banner penolakan aksi balapan liar yang kerap digelar di kawasan tersebut.
Hal tersebut merupakan buntut insiden kecelakaan beruntun yang menimbulkan korban pada minggu sebelumnya.
Proses pemasangan banner tersebut terekam dalam sebuah video amatir yang diambil oleh warga setempat. Video itu kemudian diunggah oleh akun instagram @infojember.
Dalam video terlihat sejumlah warga memasang banner di taman median jalan. Banner tersebut bertuliskan 'Kami warga Jalan Hayam Wuruk Jember menolak dengan tegas balap liar'.
Diduga, aksi tersebut dilakukan warga karena geram dengan adanya balap liar yang sering digelar pemuda sekitar. Bahkan hingga menimbulkan kecelakaan.
Sebelumnya, beredar video viral kecelakaan di ajang balap liar Jalan Hayam Wuruk, Kecamatan Kaliwates, Jember, Jumat (17/6/2022) malam.
Kecelakaan tersebut terekam CCTV Dinas Perhubungan (Dishub) Jember. Dalam video viral itu terlihat sejumlah motor melaju kencang searah.
Motor yang jatuh itu ditabrak pengendara lain di belakangnya, sehingga ikut terjatuh. Kawasan itu sendiri memang menjadi lokasi balap liar motor setiap malam Sabtu atau malam Minggu.
Unggahan tersebut pun mengundang beragam reaksi dari warganet.
"semalam lewat sana, banyak yang sudah mulai balapan, ada juga yang masih persiapan. Padahal polisi wira wiri tapi gaada tindakan tegas sama sekali, cuma dilewati aja," ujar haris***
"kok gak dari dulu begitu, kok habis kejadian minggu kemarin kok pas tolak balap liar?," komen erick***
"kalau mau adu nyali mending balapan di hutan aja, lebih laki daripada aspal. Sekalipun mau di aspal sekalian jangan nanggung niatin aja buat balap di sirkuit," kata yospra***
"itu yang balapan liar kalau kecelakaan gak usah ditolong biar jalan sendiri ke rumah sakit," ujar adit***
Kontributor : Fisca Tanjung
Berita Terkait
-
Detik-detik Kecelakaan Beruntun saat Balap Liar di Bojonegoro
-
Bank Jatim Merespons Kasus Korupsi Kredit Macet Rp4,7 Miliar yang Menjerat Mantan Pimpinan Cabang Jember
-
Sapi Positif Terpapar PMK di Jember Jadi 3.000, Tiap Hari Bertambah 100 Ekor
-
Korupsi Rehab Pasar Tradisional, Pejabat dan Kontraktor Jember Dituntut Hukuman 7,5 Tahun Penjara
-
Gara-gara Pemain Ilegal, Tim Sepak Bola Kota Malang Dihukum Kalah Telak 3-0 dari Tim Tuan Rumah Jember Porprov Jatim
Terpopuler
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Makna Kebaya Hitam dan Batik Slobog yang Dipakai Cucu Bung Hatta, Sindir Penguasa di Istana Negara?
Pilihan
-
Danantara Tunjuk Ajudan Prabowo jadi Komisaris Waskita Karya
-
Punya Delapan Komisaris, PT KAI Jadi Sorotan Danantara
-
5 Rekomendasi HP Tahan Air Murah Mulai Rp2 Jutaan Terbaik 2025
-
Bak Langit dan Bumi! Gaji Anggota DPR RI vs Eks Bek Milan di Parlemen Georgia
-
Saham Jeblok, Bos Danantara Ungkap Soal Isu Ambil Alih BCA Secara Gratis
Terkini
-
Prestasi BRI di Panggung Global: 3 Penghargaan dari Euromoney Awards for Excellence 2025
-
Layanan QLola by BRI Dukung Sektor E-Commerce hingga Fintech
-
Layanan BRI Taipei Permudah Transaksi Keuangan PMI, Dapat Sambutan Positif
-
Ini 8 Kontribusi Nyata BRI dalam Mendukung Bangsa Semakin Berdaulat, Sejahtera dan Maju
-
BRI Consumer Expo 2025 Hadir di Mall Paskal 23, Bandung hingga 17 Agustus 2025