Pada menit ke-39, pencetak gol untuk Arema FC Gian Zola terpaksa harus digantikan M Rafli karena mengalami cedera, usai berbenturan dengan salah satu pemain Persikabo 1973 pada saat menghalau bola.
Persikabo 1973 juga berupaya untuk memberikan perlawanan terhadap skuad Singo Edan. Namun, barisan pertahanan Arema FC masih belum mampu ditembus oleh Laskar Padjajaran.
Memasuki injury time babak pertama, Arema FC memiliki peluang yang cukup baik. Melalui Dendi Santoso dari sayap kanan, memberikan umpan silang kepada salah seorang pemain lainnya. Namun, pemain itu belum mampu mengoptimalkan peluang tersebut untuk menambah keunggulan Singo Edan.
Memasuki babak kedua, Arema FC dan Persikabo 1973 melakukan pergantian sejumlah pemain.
Baca Juga: Pemain Asing Persebaya Dinilai Telah Cukup Beradaptasi, Siap Jadi Starter Melawan Bali United
Arema FC menurunkan Dedik Setiawan dan Evan Dimas menggantikan Hanis Saghara dan Jayus Hariono. Sementara Persikabo 1973 menarik Ryosuke Nagasawa dan Denny Arwin digantikan Ali Koroy dan Syahrul Mustofa.
Pada menit awal babak kedua tersebut, tempo permainan dari kedua tim mulai diturunkan. Sepanjang lima menit awal babak kedua, belum ada serangan yang berarti dari kedua tim.
Dedik Setiawan memiliki peluang pada menit ke-53, namun tendangan dari luar kotak penalti masih belum merepotkan penjaga gawang Tedi Heri. Tidak lama berselang, bermula dari tendangan penjuru yang disambut tendangan Sergio Silva, juga belum bisa menambah keunggulan Singo Edan.
Pada menit ke-64, Arema FC kembali melakukan pergantian pemain. Hasyim Kipuw digantikan oleh Syaeful Anwar akibat mengalami cedera. Pemain Persikabo 1973 Ryan Wiradinata mendapat kartu kuning akibat melakukan pelanggaran terhadap Dedik Setiawan pada menit ke-69.
Memasuki 15 menit akhir babak kedua, kedua tim kembali melakukan pergantian pemain. Persikabo 1973 menurunkan Yandi Sofyan menggantikan Munadi, sementara Arema FC menarik keluar Adam Alis dan digantikan oleh Irsyad Maulana.
Baca Juga: Lawan Persikabo 1973, Arema FC Incar Kemenangan pada Laga Hidup Mati
Pada sepuluh menit terakhir babak kedua, pola permainan tidak banyak berubah. Baik Arema FC maupun Persikabo 1973 sama-sama berusaha untuk mencetak gol. Namun belum ada peluang emas yang tercipta.
Berita Terkait
-
Charles Lokolingoy Soroti Pentingnya Jeda Internasional untuk Mental Pemain
-
Anggap Kartu Merah Maciej Gajos Tak Adil, Carlos Pena Meradang
-
Persija Dipecundangi Arema, Carlos Pena: Rumput Stadion Patriot Buruk!
-
Cetak Gol Indah dari Tengah Lapangan, Rizky Ridho Minta Maaf
-
Dua Kartu Merah Jadi Bumbu Derita Persija Jakarta di Tangan Arema FC
Terpopuler
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Daftar Pemain Timnas Belanda U-17 yang Gagal Lolos ke Piala Dunia U-17, Ada Keturunan Indonesia?
- Titiek Puspa Meninggal Dunia
- Gacor di Liga Belanda, Sudah Saatnya PSSI Naturalisasi Pemain Keturunan Bandung Ini
- Eks Muncikari Robby Abbas Benarkan Hubungan Gelap Lisa Mariana dan Ridwan Kamil: Bukan Rekayasa
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Diwarnai Parade Gol Indah, Borneo FC Tahan Persib Bandung
-
Persija Terlempar dari Empat Besar, Carlos Pena Sudah Ikhlas Dipecat?
-
Momen Timnas Indonesia U-17 Gendong ASEAN Jadi Pembicaraan Media Malaysia
-
Terbang ke Solo dan 'Sungkem' Jokowi, Menkes Budi Gunadi: Dia Bos Saya
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan Kamera Beresolusi Tinggi, Terbaik April 2025
Terkini
-
Korban Hanyut di Pantai Balekambang Malang Akhirnya Ditemukan
-
Sosok Bule Jerman yang Selamatkan Santri Terseret Ombak Pantai Balekambang
-
Wali Kota Malang Ingin Pindahkan 4 Sekolahan Ini dari Jalan Bandung
-
Naik Kelas Berkat KUR BRI: Perjuangan Suryani Membangun Ekonomi Keluarga
-
Warga Senang, Desa Wunut Bagikan THR dan Hadirkan Program Perlindungan Sosial