SuaraMalang.id - Sebentar lagi peringaan Hari Raya Yadnya Kasada bakal digelar di kawasan Gunung Bromo pada 15 hingga 16 Juni 2022 nanti.
Selama dua hari itu, Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BB TNBTS) menyatakan kawasan wisata tersebut bakal ditutup bagi masyarakat umum.
Hal ini disampaikan Plt Kepala Balai Besar TNBTS Novita Kusuma Wardani di Kota Malang, Jumat (03/06/2022).
Ia mengatakan bahwa penutupan kawasan Bromo Tengger Semeru tersebut dilakukan mulai 15 Juni pukul 07.00 WIB hingga 16 Juni 2022 pukul 15.00 WIB.
Baca Juga: Yadnya Kasada 15-16 Juni 2022, Gunung Bromo Steril dari Wisatawan
"Penutupan kegiatan wisata ini dalam rangka pelaksanaan rangkaian upacara ritual Yadna Kasada tahun 2022," kata Novita.
Penutupan kawan Bromo dari aktivitas wisata tersebut, dilakukan pada empat titik pintu masuk kawasan yakni mulai dari Probolinggo, di Desa Ngadisari, Kecamatan Sukapura, dan dari Pasuruan di Desa Wonokitri, Kecamatan Tosari.
Kemudian, penutupan juga dilakukan dari wilayah Malang, dan Lumajang, pada pintu masuk Jemplang, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang. Pengumuman tersebut dikeluarkan BB TNBTS melalui Pengumuman nomor PG.357/T.8/BIDTEK/BIDTEK.1/KSA/6/2022.
"Penutupan kawasan Bromo itu merupakan hasil dari koordinasi bersama sejumlah pihak termasuk sesepuh Tengger," kata Novita.
Novita menambahkan, penutupan kawasan wisata Bromo tersebut memperhatikan surat dari Ketua Paruman Dukun Pandita Kawasan Tengger Nomor 077/Perm/PDP-Tengger/V/2022 yang disampaikan pada 17 Mei 2022.
Baca Juga: Fakta-fakta Kemacetan di Gunung Bromo saat Libur Lebaran 2022, Pengunjung Membeludak
"Pengumuman ini diharapkan menjadi perhatian kepada para pengunjung atau wisatawan dan pihak-pihak terkait," katanya.
Sebagai informasi, kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru saat ini dibuka dengan melakukan pembatasan jumlah pengunjung maksimal 75 persen dari total kapasitas daya tampung, yang merupakan upaya untuk meminimalisasi penyebaran virus Corona.
Penetapan kuota kunjungan wisatawan sebanyak 2.202 orang, terbagi di Bukit Cinta dengan kapasitas 93 orang, Bukit Kedaluh 321 orang per hari, Penanjakan, 666 orang per hari, Mentigen 165 orang per hari dan Savana Teletubbies sebanyak 957 orang per hari.
Yadnya Kasada adalah ritual kurban ke kawah Gunung Bromo yang digelar setahun sekali setiap bulan Kasada hari ke-14 dalam penanggalan kalender tradisional Hindu Tengger. ANTARA
Berita Terkait
-
Yadnya Kasada 15-16 Juni 2022, Gunung Bromo Steril dari Wisatawan
-
Fakta-fakta Kemacetan di Gunung Bromo saat Libur Lebaran 2022, Pengunjung Membeludak
-
Enggak Hanya di Jalan Tol, Kemacetan Juga Sempat Terjadi di Bromo
-
Gunung Bromo: Rekomendasi Gunung untuk Pendaki Pemula
-
Bukit Teletubbis di Dunia Nyata, Ada di Bromo Tengger Semeru
Tag
Terpopuler
- Beda Timnas Indonesia dengan China di Mata Pemain Argentina: Mereka Tim yang Buruk
- Ibrahim Sjarief Assegaf Suami Najwa Shihab Meninggal Dunia, Ini Profilnya
- Riko Simanjuntak Dikeroyok Pemain Persija, Bajunya Hampir Dibuka
- Pencipta Lagu Tagih Royalti ke Penyanyi, Armand Maulana: Padahal Dulunya Memohon Dinyanyikan
- Berapa Biaya Pembuatan QRIS?
Pilihan
-
Panduan dan Petunjuk Pembentukan Koperasi Merah Putih: Tahapan, Usaha, Serta Pengurus
-
Bobotoh Bersuara: Kepergian Nick Kuipers Sangat Disayangkan
-
Pemain Muda Indonsia Ingin Dilirik Simon Tahamata? Siapkan Tulang Kering Anda
-
7 Rekomendasi HP Rp 5 Jutaan Terbaik Mei 2025, Memori Lega Performa Ngebut
-
5 Mobil Bekas Murah di Bawah Rp80 Juta, Kabin Longgar Cocok buat Keluarga Besar
Terkini
-
Warga Dau Malang Dihebohkan dengan Kasus Dugaan Penculikan Anak
-
6 Link DANA Kaget Malam Ini Senilai Ro 688 Ribu, Siapa Cepat Dia Dapat
-
Ayo Cepat, Ada DANA Kaget Masih Utuh Jangan Sampai Lupa Klaim
-
Waspada Bahaya Tersembunyi di Balik Masifnya Proyek Vila di Lereng Pegunungan Kota Batu
-
Nongkrong Bareng Berujung Maut, Pria di Malang Tewas Ditikam Teman Sendiri