SuaraMalang.id - Video yang memperlihatkan parahnya kondisi toilet di Stadion Gajayana, Malang, Jawa Timur viral di media sosial.
Video tersebut diunggah dan dibagikan ulang oleh akun instagram @informasi_malangraya.
"Pagi ini ke Stadion Gajayana. Toilet di tribun VIP bikin ngilu," tulis keterangan dalam video.
Dalam video terlihat perekam sedang berada di Stadion Gajayana. Di awal video terlihat perekam menyorot mulai pintu masuk toilet di tribun VIP yang kotor.
Baca Juga: Sorotan Peristiwa Kemarin, Banjir Rob di Probolinggo sampai Peristiwa Penusukan Pria ke Eks Istri
Terdapat sebuah bangku kayu yang sudah tak terawat di depan toilet. Kondisi wastafel juga tampak rusak dan kotor. Bahkan di dalamnya terdapat sampah botol plastik.
Perekam kemudian masuk ke dalam toilet. Tampak toilet pria yang sudah kumuh dan kotor. Bahkan di bawahnya tampak tumpukan debu dan kotoran.
Tak hanya itu, kamar mandi di toilet tersebut juga tampak kotor dan menjijikkan. Bahkan di bagian wc nya tampak berwarna hitam. Ember yang digunakan untuk menampung air juga tampak kotor.
Padahal, stadion yang berlokasi di di Kelurahan Kauman, Kecamatan Klojen, Kota Malang, Jawa Timur itu merupakan stadion tertua di Indonesia. Bahkan, beberapa kali sudah dilakukan renovasi.
Sontak saja, unggahan tersebut mengundang beragam komentar dari warganet.
Baca Juga: Joao Paulo Urbano Moreira: Butuh Dua Pekan Menilai Kondisi Fisik Pemain Arema FC
"Bangun apa-apa gampang, ngerawatnya yang susah," ujar figar***
"Siap jadi tuan rumah piala dunia???," komen adam***
"Whahaha padahal jadi satu sama kantor disporanya. Terus kerja pegawainya ngapain???," ujar andre***
"Kemproh..kota besar stadionnya parah," kata dhani***
"Sudah saatnya dikelola sama swasta profesional. Contohnya Bali united," ujar okedo***
"Aduh, nggak terawat gitu, yang dipikir lapangannya aja tapi fasilitas lainnya gak diperhatikan. Mesti kudu dibikin viral biar ditindaklanjuti. Kok apa-apa harus nunggu warga malang yang ngingetin, apa gak malu gitu terus. Copot aja jabatannya," ujar lion***
"Sayang banget ya, biaya mahal untuk bangun infrastruktur olahraga tapi pemeliharaannya tidak ada dan lebih disayangkan lagi kesadaran penggunanya akan kebersihan dan kesadaran untuk menjaga bersama juga tidak ada. ini banyak ditemukan di daerah lain yang saya pernah tinggal beberapa lama," kata roni***
"Bukan cuma pemerintah. Warganya juga perlu berbenah. Kalo dasar mental nyampah dan hobi jorok ya sampai kapanpun juga gitu," ujar _maz***
Kontributor : Fisca Tanjung
Berita Terkait
-
Sorotan Peristiwa Kemarin, Banjir Rob di Probolinggo sampai Peristiwa Penusukan Pria ke Eks Istri
-
Joao Paulo Urbano Moreira: Butuh Dua Pekan Menilai Kondisi Fisik Pemain Arema FC
-
Bea Cukai Malang Gagalkan Pengiriman Rokok Ilegal Senilai Rp324,8 Juta
-
Ditemukan di Surabaya, Dugaan Kasus Trafficking Gadi Malang Tidak Benar
-
Keluarga di Malang Termakan Hoaks Kabar Putrinya Jadi Korban Perdagangan Manusia, Kades: Sudah Minta Maaf dan Damai
Terpopuler
- Cerita Pemain Keturunan Indonesia Tristan Gooijer Tiba di Bali: Saya Gak Ngapa-ngapain
- Review dan Harga Skincare GEUT Milik Dokter Tompi: Sunscreen, Moisturizer, dan Serum
- 5 Motor Matic Bekas Murah: Tampang ala Vespa, Harga Mulai Rp3 Jutaan
- Harley-Davidson Siapkan Motor yang Lebih Murah dari Nmax
- Simon Tahamata Dihujat Pendukung RMS: Ia Berpaling Demi Uang!
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP Kamera 108 MP Terbaik 2025: Layar AMOLED, Harga Rp2 Jutaan
-
Manchester United Hancur Lebur: Gagal Total, Kehabisan Uang, Pemain Buangan Bersinar
-
Srikandi di Bali Melesat Menuju Generasi Next Level Dengan IM3 Platinum
-
30 Juta Euro yang Bikin MU Nyesel! Scott McTominay Kini Legenda Napoli
-
Cinta Tak Berbalas! Ciro Alves Ingin Bertahan, Tapi Persib Diam
Terkini
-
Jangan Sampai Kelewatan! DANA Kaget Rp475 Ribu Menantimu di 3 Link Ini
-
Warga Dau Malang Dihebohkan dengan Kasus Dugaan Penculikan Anak
-
6 Link DANA Kaget Malam Ini Senilai Ro 688 Ribu, Siapa Cepat Dia Dapat
-
Ayo Cepat, Ada DANA Kaget Masih Utuh Jangan Sampai Lupa Klaim
-
Waspada Bahaya Tersembunyi di Balik Masifnya Proyek Vila di Lereng Pegunungan Kota Batu