SuaraMalang.id - Ratusan sapi para peternak di Lumajang Jawa Timur ( Jatim ) ditemukan terpapar virus penyebab Penyakit Mulut dan Kaki (PMK).
Temuan ini merupakan hasil screaning pemkab setempat. Temuan sapi dengan PMK ini tersebar di empat kecamatan daerah tersebut.
Empat kecamatan tersebut yakni; Kecamatan Pasirian, Kunir, Senduro dan Klakah. Hal ini berdasarkan hasil laporan Petugas Puskeswan setempat.
Kondisi ini tentu mengkhawatirkan bagi sejumlah peternak. Demikian disampaikan Bupati Lumajang Thoriqul Haq saat mengikuti rapat koordinasi terkait PMK bersama Menteri Pertanian RI dan Gubernur Jawa Timur.
"Kalau di Lumajang ada indikasi di empat kecamatan tersebut," kata Bupati Thoriq, seperti dikutip dari suarajatimpost.com jejaring media suara.com, Rabu (11/05/2022).
Cak Thoriq juga menyampaikan, bahwa pihaknya akan melakukan screening terhadap sapi milik peternak yang ada di Kabupaten Lumajang, dan sapi yang akan masuk ke Kabupaten Lumajang.
Menurutnya, hal itu bertujuan untuk mengetahui kondisi sapi sekaligus mencegah penularan PMK. "Langkah kami antara lain screening sapi. Itu juga untuk keperluan pasar hewan," ujar dia.
Selain itu, disampaikan politisi PKB ini, jual beli sapi di pasar hewan sangat berpotensi menyebarkan PMK, karena penjual sapi tidak hanya berasal dari Kabupaten Lumajang melainkan dari beberapa daerah sekitar.
Selain screening, penanganan juga dilakukan dengan pemberian obat-obatan sembari menunggu vaksin dari Kementerian Pertanian Republik Indonesia.
Baca Juga: Gegara Longsor di Sejulah Titik, Jembatan Gantung Gladak Perak Lumajang Ditutup Sementara
Dari hasil pemeriksaan terhadap 231 ekor sapi di empat kecamatan yaitu Pasirian, Kunir, Senduro dan Klakah, dan ditemukan 124 ekor sapi yang terserang PMK.
Berita Terkait
-
Gegara Longsor di Sejulah Titik, Jembatan Gantung Gladak Perak Lumajang Ditutup Sementara
-
Muhadjir Effendy Sebut Covid-19 Peringkat 14 Penyebab Kematian di Indonesia, Kanker Paling Tinggi
-
Baznas Terapkan Pendampingan Ketat di Seluruh Balai Ternak untuk Cegah Penyakit PMK
-
Podcast Deddy Corbuzier Tuai Kontroversi, Menko PMK: Ke Prof Mahfud MD, Bukan Saya
-
Pakar Kesehatan Sebut Daging Ternak Terjangkit PMK Bisa Dimakan, Caranya Begini...
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Hoka Ori, Cushion Empuk Harga Jauh Lebih Miring
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Kronologi Kecelakaan Maut Toyota Hiace vs Truk di Tol Malang-Pandaan, 2 Orang Tewas dan 10 Luka!
-
Viral Kisah Guru Mengajar Satu Murid di SD Malang, Netizen Terenyuh: Sama-sama Hebat!
-
Libur Natal 2025, Penumpang Bandara Abdulrachman Saleh Malang Diprediksi Melonjak hingga 20 Persen
-
2 Ibu-ibu di Malang Tertimpa Pohon Beringin Tumbang Saat Cuci Baju, Seorang Tewas
-
Banjir Malang Dipicu Endapan Sampah hingga Bozem Meluap, Ini Penjelasan Wali Kota